KONTEKS.CO.ID - Jet tempur Dassault Rafale F4 pertama pesanan Indonesia akhirnya menampakkan diri dan berhasil melakukan penerbangan perdananya di pabrik Dassault, Bordeaux-Mérignac, Prancis.
Momen bersejarah ini terkonfirmasi dari sejumlah foto yang diunggah oleh fotografer Swiderek Maciejka pada malam 19 September 2025.
Pesawat dengan nomor ekor T-0301 tersebut merupakan varian Rafale kursi ganda (double seats).
Tiga hari sebelum penerbangan perdananya, tepatnya pada 16 September, pesawat ini juga sempat tertangkap kamera saat meluncur di landasan pacu, kemungkinan untuk menjalani uji coba darat (ground test).
Dalam foto yang beredar, terlihat logo Skadron Udara 12 Lanud Roesmin Nurjadin, Pekanbaru, yang dikenal dengan julukan "Black Panthers", terpasang tepat di bawah kanopi pesawat.
Jet tempur canggih ini tampil gagah dengan skema kamuflase abu-abu dua warna yang khas dengan tanda TNI Angkatan Udara (AU).
Baca Juga: Driver Ojol Bersama GN’98 Desak Negara Hentikan Penjajahan Digital
Pesawat ini adalah bagian dari total 42 unit yang dibeli Indonesia dari Dassault Aviation dalam kesepakatan senilai USD8,1 miliar yang diumumkan pada 10 Februari 2022.
Jadwal Kedatangan dan Kesiapan Pilot
Sebelumnya, Kepala Staf TNI AU (KSAU) Marsekal Tonny Harjono pada 13 September telah menyatakan bahwa pengiriman gelombang pertama sebanyak tiga unit jet Rafale akan tiba di Indonesia sekitar Februari 2026.
Pengiriman akan dilanjutkan secara bertahap hingga seluruh 42 unit diterima.
Baca Juga: Laga Arema FC Vs Persib Bandung, Polres Malang Kerahkan 1.700 Personel
Untuk mempersiapkan pengoperasian jet tempur modern ini, TNI AU telah mengirimkan personel terbaiknya ke Prancis.
Pada 11 Agustus 2025, diumumkan bahwa empat pilot dari Pilot Training Batch 1 dan 12 teknisi sedang menjalani pelatihan awal yang akan berlangsung hingga Desember 2025.