KONTEKS.CO.ID - Empat polisi yang mengalami luka berat saat amankan demonstrasi ricuh sejumlah wilayah di Jawa Barat (Jabar) dapat kenaikan pangkat luar biasa.
Kapolda Jabar Irjen Pol Rudi Setiawan mengatakan, kenaikan pangkat keempat polisi itu hadiah dari Kapolri Jenderal Listyo Sigit.
Adapun, kenaikan pangkat tersebut dilakukan dalam upacara yang di Polda Jabar, pada Senin 8 September 2025.
Baca Juga: Dukung Tuntutan 17+8, SMA Kolese Gonzaga Tegaskan Pelajar Berhak Bersuara dalam Demokrasi
Keempat polisi yang mendapat kenaikan pangkat itu yakni, Anggota Polres Cianjur, Nova Bhayangkara naik pangkat dari AKP ke Kompol TMT.
Kemudian, Anggota Polres Karawang, Sandy Tatiady Koswara naik dari pangkat Aiptu ke IPDA. Lalu, Anggota Polda Jabar, Sherlyta Putri Rabbania dari Bripda ke Briptu.
Terakhir, Anggota Polres Indramayu, Adzulfaqqor yang naik pangkat dari Bripda ke Briptu.
Baca Juga: KPK Dalami Barang Bukti yang Disita dari Rumah Eks Menag Yaqut ke Wasekjen GP Ansor
"Pak Kapolri memberikan penghargaan atas dedikasinya kepada teman-teman semua yang telah ikhlas atas panggilan tugas, menjalankan perannya sebagai penjaga menjaga Kamtibmas melindungi mengayomi, mengamankan aksi unjuk rasa," kata Rudi kepada wartawan, Senin.
Menurut Rudi, puluhan anggotanya terluka usai amankan demonstrasi.
"Ada 81 seluruhnya anggota personel Polda Jabar yang mengalami luka, akibat timpukan, pukulan, lemparan, dan sebagainnya," ujarnya.
Ipda Sandy, kata Kapolda, mengalami retak tempurung otak akibat lemparan batu dari massa.
Baca Juga: Gubernur Pramono Resmikan Halte TransJakarta Jaga Jakarta, Ini Alasan Namanya Diubah dari Senen Sentral
"Tempurung tengkorak retak hancur, dioperasi di Rumah Sakit Kramatjati diganti titanium," bebernya.