nasional

Uji Klinis Vaksin TBC Bill Gates, Hasan Nasbi: Bukan Lagi Uji Coba Tapi Sudah Tahap 3 

Minggu, 11 Mei 2025 | 19:39 WIB
Vaksin TBC Bill Gates bukan sedang uji coba tapi sudah tahap uji klinis. (Ilustrasi Freepik)

 

KONTEKS.CO.ID - Uji klinis vaksin tuberkulosis (TBC) yang dibiayai pendiri Gates Foundation, Bill Gates menuai pro kontra. 

Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan Hasan Nasbi memastikan bahwa vaksin TBC itu bukan sedang uji coba tapi sudah tahap uji klinis.

Hasan Nasbi memastikan bahwa proses uji klinis berjalan aman. “Ini sudah uji klinis tahap tiga. Artinya vaksinnya sudah dijamin aman," jelas Hasan usai mengikuti diskusi di kawasan Menteng Jakarta pada Sabtu, 10 Mei 2025.

"Karena sudah melewati tahap praklinis, tahap satu, tahap dua," tegas Kepala Kantor Komunikasi Presiden (PCO) itu.

Baca Juga: Profil Maula Akbar Anak Gubernur Dedi Mulyadi Lamar Wakil Bupati Garut saat Persib Vs Barito Putera Bikin GBLA Jadi Lautan Asmara

Vaksin TBC yang saat ini sedang diuji di Indonesia bukan lagi dalam tahap uji coba, melainkan telah memasuki fase uji klinis tahap ketiga yang sudah dinyatakan aman.

“Sekarang untuk menguji berapa persen yang sembuh dengan menggunakan vaksin ini,” jelasnya.

Hasan juga menegaskan bahwa seluruh proses uji klinis ini berada di bawah pemantauan ketat lembaga nasional maupun internasional.

Baca Juga: Raymond dan Joaquin Juara Lagi! Kalahkan Jerman dan Sukses Ambil Gelar di Denmark Challenge 2025

“Ini di bawah pengawasan WHO, Kementerian Kesehatan, rumah sakit, universitas, dan banyak pihak lainnya. Ini bukan dilakukan sembarangan,” katanya.

Hasan memastikan bahwa para partisipan uji klinis merupakan orang-orang yang secara sadar dan sukarela dilibatkan, bukan masyarakat umum tanpa prosedur.

“Artinya, mau dites nih orang yang sakit ini. Orang yang sedang sakit diuji dengan ini, sembuh nggak? Bukan menguji vaksin ini aman atau tidak. Itu sudah lewat,” tegasnya.

Baca Juga: Heboh Telegram Panglima TNI Terkait Pengamankan Kejati dan Kejari, Koalisi Masyarakat Sipil: Itu Melawan Hukum dan UU

Halaman:

Tags

Terkini