KONTEKS.CO.ID - Kardinal Robert Francis Prevost dari Amerika Serikat terpilih sebagai Paus ke-267, menggantikan mendiang Paus Fransiskus.
Bagi sebagian umat di Indonesia, khususnya di Papua, terpilihnya Paus Leo XIV bukan hanya peristiwa global, tetapi menyimpan kenangan manis yang dekat.
22 tahun yang lalu, sosok yang sederhana dan penuh dedikasi itu, Paus Leo XIV ternyata sudah pernah menginjakan kaki di Bumi Cendrawasih tepatnya di Papua Barat dan Papua Barat Daya.
Baca Juga: Ribut-Ribut saat 3 Penyidik KPK Jadi Saksi, Pengacara Hasto Protes Berat
Pada 1990-an Paus Leo XIV pernah menginjakan kaki di Biara OSA Tagaste Sorong, Papua Barat Daya.
Kunjungan tersebut merupakan bagian dari perayaan 50 tahun karya OSA di Tanah Papua, tonggak penting dalam sejarah pelayanan misioner di wilayah timur Indonesia.
Kala itu, Paus Leo XIV masih menjabat sebagai Superior Ordo Santo Agustinus (OSA).
Kemudian pada tahun 2003 Paus Leo XIV kembali mengunjungi tanah Papua dan menyempatkan diri berkunjung ke semua komunitas OSA di tanah Papua termasuk Sorong.
Baca Juga: Fun Fact Paus Leo XIV Mulai dari Gaji, Harta Kekayaan, dan Warisan Paus Leo XIII
Saat di Sorong ia sempat memberikan materi seminar di Aula SMA YPPK Agustinus Sorong, Papua Barat Daya.
Kunjungan tersebut merupakan bagian dari perayaan 50 tahun karya OSA di Tanah Papua, tonggak penting dalam sejarah pelayanan misioner di wilayah timur Indonesia.
Kehadiran beliau kala itu meninggalkan kesan mendalam bagi umat dan para imam OSA di Papua.
Pemeluk Katolik di Indonesia banyak yang berharap, setelah naik takhta Kepausan.