KONTEKS.CO.ID - Ketua Umum GRIB, Rosario de Marshall atau Hercules pasang badan membela Gibran Rakabuming Raka atas desakan Forum Purnawirawan Prajurit TNI untuk mencopot atau menggantinya sebagai wakil presiden (wapres).
Bahkan secara tak langsung dia menantang Sutiyoso yang merupakan pensiunan jenderal Kopassus, salah satu pasukan elite yang disegani di dunia.
Sutiyoso sendiri sebenarnya tak terlibat di dalam lahirnya 8 tuntutan oleh Forum Purnawirawan Prajurit TNI. Di mana salah satu tuntutannya adalah mengganti Wapres Gibran.
Baca Juga: Bank DKI Bagikan Dividen Rp249,31 Miliar, Tetapkan Direksi dan Komisaris Melalui RUPST, Siap Bertransformasi Melalui IPO
Mantan Kepala BIN itu hanya menilai bahwa delapan tuntutan yang disampaikan koleganya adalah wujud kepedulian mereka terhadap keadaan bangsa.
Sutiyoso mengatakan, keterlibatan purnawirawan TNI dalam mengkritik adalah wujud pengabdian yang sah pada praktik negara demokratis.
Kembali ke Hercules, dia mengatakan Gibran Rakabuming adalah wapres yang dipilih oleh rakyat. “Apalagi soal purna-purna (purnawirawan jenderal) bilang wah Gibran itu dimakzulkan. Gibran itu dipilih rakyat. Benar nggak?” ungkap Hercules mengutip video pendek yang yang diunggah di lini masa X, salah satunya oleh akun X @nur_alif_, terlihat Rabu 30 April 2025.
Baca Juga: Xiaomi TV A Pro Series 2026 Dibanderol Rp3 Jutaan, Ini Fitur Canggihnya
Hercules mengatakan, Gibran dipilih rakyat sebagai wapres yang mendampingi Presiden Prabowo Subianto. "Dua-duanya dipilih rakyat,” imbuhnya.
Pasangan Prabowo-Gibran terpilih dalam Pilpres 2024. Sementara pasangan capres-cawapres yang Sutiyoso dukung, yakni Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar, kalah.
“Bapak-bapak purna (jenderal TNI) itu, pertarungan kita itu berkata lain gitu loh. Mereka kalah (Pilpres 2024). Kayak Pak Sutiyoso, ngapain?” ujarnya.
Baca Juga: Satu ABK Indonesia Hilang dalam Kebakaran Kapal Ikan Taiwan di Dekat Kepulauan Diaoyutai
Dia meminta Sutiyoso untuk tidak lagi menyinggung ormas dengan alasan sudah bau tanah.
"Sudahlah Pak Sutiyoso nggak usah nyinggung ormas. Sudahlah, kalau saya bilang bahasa lain, mulutmu sudah bau tanah," ujarya.
Pihaknya juga mengakut tidak takut dengan mantan Danjen Kopassus tersebut. Dengan kembali mengatakan mantan mulut Gubernur DKI Jakarta itu sudah bau tanah.
Baca Juga: Laporan Keuangan Telkom Kuartal I 2025, Ada Sedikit Penurunan Total Aset
"Nggak usah nyingung-nyinggung kita. Orang boleh takut sama Pak Sutiyoso. Kalau saya bilang, saya tidak. Kalau dia nyinggung-nyinggung kita, saya bilang mulut Anda sudah bau tanah, sudahlah,” tantangnya.
“Orang boleh takut sama Pak Sutiyoso. Saya tidak, saya bilang Anda itu mulut sudah bau tanah,” katanya di ujung rekaman video yang viral. ***