KONTEKS.CO.ID - Menjelang bulan Dzulhijah, umat Islam di Indonesia kembali bersiap menyambut salah satu hari besar keagamaan: Hari Raya Idul Adha 1446 Hijriah.
Penetapan Idul Adha 2025 ternyata bisa berbeda-beda, lantaran masing-masing pihak seperti pemerintah, Muhammadiyah, dan NU memakai metode berbeda dalam menentukan awal bulan Hijriah.
Berikut ulasan lengkap mengenai penetapan Idul Adha 2025 menurut ketiga otoritas tersebut:
Baca Juga: Baru Menjabat 3 Bulan, Panglima TNI Mutasi Letjen Kunto, Anak Try Sutrisno dari Pangkogabwilhan
1. Idul Adha 2025 Versi Pemerintah
Berdasarkan kalender Hijriah yang dirilis Kementerian Agama Republik Indonesia (Kemenag), Idul Adha tahun ini diperkirakan jatuh pada Jumat, 6 Juni 2025.
Penetapan sementara ini mengacu pada perhitungan astronomis, di mana 1 Zulhijah 1446 H jatuh pada Rabu, 28 Mei 2025.
Namun, tanggal tersebut belum bersifat final karena Kemenag tetap akan menggelar pemantauan hilal (rukyatul hilal) dan sidang isbat pada akhir bulan Zulkaidah 1446 H.
Baca Juga: Jokowi Persilakan Polisi Uji Keaslian Ijazahnya, Ahli Digital Forensik Beberkan Analisis Data
Hasil sidang isbat inilah yang akan menentukan secara resmi kapan umat Islam Indonesia merayakan Idul Adha.
2. Idul Adha 2025 Versi Muhammadiyah
Di sisi lain, Pimpinan Pusat Muhammadiyah telah mengumumkan secara resmi tanggal Idul Adha 2025 lewat Maklumat Nomor 1/MLM/I.0/E/2025.
Dalam maklumat tersebut, Muhammadiyah menetapkan bahwa:
Baca Juga: Penggugat Minta Ijazah Jokowi Diperlihatkan: Kuasa Hukum Menolak, Ini Alasannya!