• Minggu, 21 Desember 2025

Bawa Kabur Uang Tiket Konser K-Pop We All Are One, CEO Promotor Dipolisikan

Photo Author
- Sabtu, 19 November 2022 | 14:19 WIB
SF9 salah satu line up konser We All Are One. (Instagram/@weallareone_official)
SF9 salah satu line up konser We All Are One. (Instagram/@weallareone_official)


KONTEKS.CO.ID - Konser K-Pop We All Are One batal digelar pada 10-12 November 2022 selama 3 hari di Stadion Madya, Jakarta. Namun, konser ini ditunda dan rencananya akan diadakan pada 2023.





Penundaan ini disampaikan oleh pihak promotor melalui postingan di media sosial. Namun, penonton yang meminta refund tiket melihat ada itikad tidak baik dari penyelenggara.





Pada akhirnya terkuak bahwa sebagian uang tiket dibawa kabur CEO Promotor Konser K-Pop We Are One, Park Jai Hyun.





Kemudian, Direktur Park atau CEO Promotor Konser K-Pop We Are One, Park Jai Hyun dilaporkan ke polisi terkait dugaan penipuan yang total kerugiannya mencapai ratusan juta rupiah.





Park Jai Hyun dilaporkan rekan bisnisnya Derpita Gultom dengan laporan dengan nomor LP/552/XI/2022 ke Polsek Metro Tamansari.





PT Visi Musik Asia selaku pihak vendor yang juga ikut terlibat dalam konser K-Pop We All Are One ini ikut mendukung pelaporan Direktur Park ke polisi. Sebab, mereka juga ikut merasakan kerugian dari pihak PT Coution Live yang dinaungi oleh Park Jai Hyun.





PT Visi Musik Asia ditugaskan untuk mengelola urusan lapangan. Nantinya, vendor akan dibayar dalam bentuk komisi persentase dari total nilai produksi yang telah disetujui Direktur Park.


Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Ratih Nug

Tags

Terkini

X