KONTEKS.CO.ID - Anggota Komisi I DPR RI Junico Siahaan mendorong Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menkopolhukam) Mahfud MD tidak hanya sekedar memberikan ancaman kepada stasiun TV swasta yang belum beralih ke sistem digital atau analog switch off (ASO).
"Saya minta juga kepada Pak Menkopolhukam jangan hanya bisa mengancam karena hal seperti itu tidak ada ahli hukum, ini harus ada dasar hukumnya dan jelas," kata Junico kepada wartawan, Senin 7 November 2022.
Menurutnya dengan masih adanya televisi swasta yang menggunakan sistem analog, maka akan banyak masyarakat yang merasa dirugikan. Ia mencontohkan kerugian masyarakat yang ada di Jabotabek.
“Saya rasa masyarakat Jabodetabek jadi dirugikan dan bingung tayangan di televisi yang lain nggak ada, tapi hanya ada MNC TV dan televisi swasta lainnya," ujarnya.
Politikus PDIP ini berharap, Pemerintah bisa duduk bersama dengan penyelenggara tv swasta yang masih menggunakan sistem analog bisa mencari jalan tengah untuk segera beralih ke digital.
"Semoga ini segera diatasi semuanya mau duduk di satu meja, menyelesaikan dan menentukan kepentingan bersama," harap nya.
Sebelumnya, Menkopolhukam Mahfud MD mengancam akan memberikan sanksi bagi stasiun televisi yang masih melakukan siaran secara analog, setelah pemerintah menetapkan program analog switch off (ASO) pada Kamis (3/11) pukul 00.00 WIB.