Selain itu, Bagus menambahkan bahwa program RISE to IPO, yang bertujuan memberikan kesempatan bagi usaha menengah untuk melantai di bursa, juga akan kembali diselenggarakan pada 2026 di Surabaya, Bandung, dan Makassar.
“Pada tahun sebelumnya, program RISE to IPO telah dilaksanakan di Jakarta dan Semarang dengan total 128 perusahaan yang lolos proses kurasi dan mengikuti rangkaian seminar,” tuturnya.
Menurut Bagus, RISE to IPO menjadi jembatan strategis bagi pengusaha menengah untuk naik kelas, dari perusahaan tertutup menjadi perusahaan terbuka yang lebih tertata, transparan, dan kompetitif, sekaligus berperan sebagai jangkar penting bagi penguatan ekosistem jutaan usaha mikro dan kecil di seluruh Indonesia.***
Artikel Terkait
Tampil Lebih Modern, BRI Tegaskan UMKM Tetap Jadi DNA Bisnis
Kementerian UMKM Optimistis Capaian Perkuatan Usaha Mikro pada 2025 Jadi Modal Akselerasi
Kementerian UMKM Apresiasi Ratusan Mitra Kolaborator Penggerak Pengusaha Mikro
Kementerian UMKM Perkuat Integrasi Usaha Kecil ke dalam Rantai Pasok Nasional
Perkuat Program RPB, Menteri UMKM Lepas Ekspor Rotan Sukoharjo ke Spanyol