• Senin, 22 Desember 2025

Data Terkini BNPB: Korban Jiwa Banjir Bandang dan Longsor di Aceh, Sumut dan Sumbar Capai 631 Orang

Photo Author
- Selasa, 2 Desember 2025 | 12:39 WIB
Data BNPB terkait korban tewas banjir bandang dan longsor di Aceh, Sumut dan Sumbar (Foto: BPBD Aceh Tenggara)
Data BNPB terkait korban tewas banjir bandang dan longsor di Aceh, Sumut dan Sumbar (Foto: BPBD Aceh Tenggara)


KONTEKS.CO.ID - Korban jiwa imbas banjir bandang dan tanah longsor di Sumatra Utara (Sumut), Sumatra Barat (Sumbar) dan Aceh terus bertambah.

Berdasarkan data terkini Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), jumlah korban meninggal dunia bencana alam tersebut mencapai 631 orang.

Data BNPB tersebut dirangkum per Selasa, 2 Desember 2025 per pukul 11.00 WIB.

Baca Juga: 38 Pesawat Airbus A320 di RI Kena Recall, Kemenhub Minta Calon Penumpang Cek Jadwal Penerbangan hingga 4 Desember 2025

"Sumatra Utara 293 jiwa, Sumatra Barat 165 jiwa dan Aceh 173 jiwa. Jumlah (total) meninggal dunia 631 jiwa," tulis data dashboard Penanganan Darurat Banjir dan Longsor Sumatra Tahun 2025 di situs Pusdatin BNPB, Selasa.

Rinciannya, di Aceh sebanyak 173 orang meninggal dunia, 204 masih hilang dan luka-luka 1.800 orang.

Di Sumbar, korban meninggal dunia 165 orang, korban hilang 114 orang, dan 112 orang luka-luka.

Di Sumut, korban jiwa 293 orang, 153 orang masih hilang, dan 614 orang mengalami luka-luka.

Baca Juga: Zulhas Ungkap Alasan Penanganan Banjir Sumatra Terasa Lamban, Sentil Soal Akses dan Cuaca Ekstrem

BNPB menyampaikan, jumlah total korban yang mengalami luka-luka mencapai 2.600 orang.

"472 jiwa hilang, dan 1 juta orang mengungsi," lanjut data di Pusdatin BNPB.

Kemudian, sebanyak 3.500 rumah rusak berat, 2.000 rumah rusak sedang, 3.500 unit rumah rusak ringan.

Baca Juga: Babak Baru Lagu 'Bilang Saja', Ari Bias Gugat Holywings Rp4,9 Miliar, Agnez Mo Ikut Terseret

Lalu, sebanyak 277 unit jembatan rusak.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Lopi Kasim

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X