• Senin, 22 Desember 2025

Pengedar Narkoba Siap-siap, Bareskrim Polri Bakal Gelar Operasi Gabungan ke Diskotek hingga Bar Jelang Nataru 2026

Photo Author
- Selasa, 25 November 2025 | 15:59 WIB
Bareskrim Polri gelar operasi besar-besaran peredaran narkoba jelang Nataru 2026 (Foto: Pixabay)
Bareskrim Polri gelar operasi besar-besaran peredaran narkoba jelang Nataru 2026 (Foto: Pixabay)


KONTEKS.CO.ID - Direktorat Tindak Pidana Narkoba Bareskrim Polri akan menggelar operasi gabungan pemberantasan peredaran narkotika jelang libur Natal 2025 dan Tahun Baru 2026 (Nataru).

Direktur Tindak Pidana Narkoba Bareskrim Polri Brigjen Eko Hadi Santoso menjelaskan lokasi yang disasar dalam operasi gabungan tersebut.

Dia menyebut, operasi dilakukan untuk mengantisipasi peningkatan peredaran narkoba pada akhir tahun.

Baca Juga: Dari Belanda ke Istana: Ini Agenda Lengkap Ratu Máxima Selama 4 Hari di Indonesia

"Menggelar operasi gabungan di tempat hiburan malam, termasuk diskotek, klub, dan bar di seluruh Indonesia, terutama di kota-kota besar,” ujar Eko kepada wartawan di Jakarta, Selasa 25 November 2025.

Kekinian, kata Eko, sudah mulai terlihat tren peningkatan peredaran narkotika. Sebab, sudah ada peningkatan keramaian dan hiburan.

"Akhir tahun identik dengan perayaan, pesta dan meningkatnya aktivitas di tempat hiburan malam yang menjadi pasar potensial bagi peredaran narkoba jenis rekreasi, seperti ekstasi dan sabu-sabu,” tuturnya.

Baca Juga: FINE Institute Bongkar Risiko Redenominasi Rupiah: Bukan Sekadar Hapus Tiga Nol, Bisa Picu Kegagalan Nasional

Kemudian, saat Nataru permintaan narkoba dari pengguna meningkat. Pasalnya, waktu libur panjang yang memungkinkan mereka mengonsumsi narkoba tanpa terganggu rutinitas harian.

Eko menyebut, momentum libur Nataru juga dimanfaatkan oleh para pengedar dan bandar narkoba untuk meraup keuntungan.

"Jaringan pengedar dan bandar mencoba memanfaatkan momentum ini untuk meraup keuntungan besar sebelum dan selama periode perayaan,” katanya.

Baca Juga: Berlari Sambil Berbagi, Cara Komunitas Telkom Runners Kampanye Peduli Mangrove

Lantaran itu pula, tim gabungan akan melakukan langkah penindakan dan pengecekan di titik-titik rawan narkoba seperti wilayah perbatasan atau jalur tikus untuk mencegah masuknya narkoba impor dari jaringan transnasional.

Pihaknya, tambah Eko, akan melakukan penggerebekan dan operasi di kampung narkoba atau wilayah yang diidentifikasi sebagai sarang peredaran.***

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Lopi Kasim

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X