• Minggu, 21 Desember 2025

Indonesia Bidik Nobel dan Masuk 100 Universitas Terbaik Dunia

Photo Author
- Senin, 27 Oktober 2025 | 08:16 WIB
Perbedaan Uang Pangkal dan Uang Kuliah Tunggal (UKT) (tangkapan layar instagram @zonamahasiswa.id)
Perbedaan Uang Pangkal dan Uang Kuliah Tunggal (UKT) (tangkapan layar instagram @zonamahasiswa.id)

KONTEKS.CO.ID - Pemerintah menargetkan lompatan besar dalam mutu pendidikan tinggi dan riset nasional.

Presiden Prabowo Subianto meminta agar ada ilmuwan Indonesia yang meraih Nobel dan universitas nasional mampu menembus jajaran 100 terbaik dunia.

Instruksi itu disampaikan kepada Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi Brian Yuliarto.

Baca Juga: Sebab Bandara Changi Singapura Terus Mengalami Lonjakan Penumpang dan Kargo

Ia mengatakan, target tersebut bukan sekadar simbol prestise, tetapi upaya membangun daya saing bangsa melalui inovasi dan riset ilmiah.

“Presiden meminta agar dalam 20–30 tahun mendatang, ada orang Indonesia yang meraih Nobel dan menjadi salah satu dari 100 ilmuwan top dunia,” kata Brian dalam peluncuran ‘Program Riset Prioritas 2026’, pekan kemarin.

Selain itu, Prabowo juga menugaskan kementerian untuk memperkuat sumber daya manusia di bidang sains, teknologi, teknik, dan matematika (STEM).

Baca Juga: Bandara Changi Singapura Catat Lonjakan Penumpang dan Kargo, Rute Jakarta dan Bali Pegang Peran Penting

Ia berharap Universitas Indonesia (UI) dapat segera masuk ke peringkat 100 universitas terbaik dunia.

Pemerintah menilai penguatan riset lintas universitas dan lembaga perlu dipercepat agar Indonesia mampu bersaing di panggung akademik internasional.

Yuliarto menegaskan kolaborasi antardosen dan peneliti menjadi kunci keberhasilan menuju target ambisius itu.

Baca Juga: BMKG: Hujan Ringan Guyur Sejumlah Wilayah Jakarta Sepanjang Hari Ini

“Kita tidak bisa berjalan sendiri. Kolaborasi antar-akademisi harus semakin kuat agar riset kita punya dampak global,” ujarnya menambahkan.***

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Ari DP

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X