KONTEKS.CO.ID - Kepala Staf TNI Angkatan Laut (KSAL) Laksamana Muhammad Ali mengonfirmasi pihaknya berencana mengakuisisi kapal induk Giuseppe Garibaldi, yang sebelumnya menjadi kapal utama Angkatan Laut Italia.
“Kami sedang dalam proses pengadaan kapal induk yang pernah dioperasikan oleh Angkatan Laut Italia, yakni Giuseppe Garibaldi, dalam rangka memperkuat postur pertahanan,” ujarnya kepada media di Tanjung Priok, Jakarta, Senin 8 September 2025.
Jika berhasil, akuisisi ini akan menjadikan kapal induk milik Italia yang sudah dipensiunkan pada Oktober 2024 itu sebagai kapal induk pertama Indonesia.
Baca Juga: Transparansi Pemulihan SKKL, Telkom Terima Audiensi Pemda dan Berbagai Komunitas Papua Selatan
Dalam acara penyambutan fregat baru buatan Italia, KRI Brawijaya 320, Laksamana Ali menjelaskan rencana penggunaan Giuseppe Garibaldi akan difokuskan pada operasi militer selain perang.
“Kami berniat memfokuskan kapal ini untuk operasi militer non-perang, tetapi tidak menutup kemungkinan juga digunakan untuk misi lain yang berkaitan dengan operasi tempur,” katanya.
KSAL tidak menjelaskan secara rinci perkembangan proses akuisisi yang melibatkan TNI AL, Kementerian Pertahanan, dan otoritas Italia, maupun nilai pembelian kapal yang telah dipensiunkan tersebut.
Baca Juga: Jelang Peluncuran di Acara Apple, Kapasitas Baterai iPhone 17 Series Bocor
Giuseppe Garibaldi dibangun galangan kapal Italia, Fincantieri, perusahaan yang juga memproduksi kapal perang Indonesia KRI Brawijaya 320 dan KRI Prabu Siliwangi 321.
Diluncurkan pada 1983, kapal utama Angkatan Laut Italia itu memiliki panjang 180,2 meter dengan kecepatan maksimum 30 knot, atau sekitar 56 kilometer per jam.
Kapal induk tersebut dilengkapi sistem pengacau radar, peluncur oktuple Mk. 29 untuk rudal RIM-7 Sea Sparrow dan Selenia Aspide, sistem senjata jarak dekat Oto Melara 40L70 DARDO, tabung torpedo anti-kapal selam 324 mm, serta rudal permukaan-ke-permukaan Otomat Mk 2.***
Artikel Terkait
Berahi Prabowo Perkuat Pertahanan NKRI: Ajak India Bangun Kapal Induk Bersama
Kapal Induk Bertenaga Nuklir USS Harry S Truman Tabrakan dengan Kapal Kargo Raksasa di Laut Mediterania
Kapal Induk Nuklir USS Nimitz Lewati Perairan Indonesia Tanpa 'Kulonuwun', TNI Kasih Respons Tegas
Berlayar Sejak 1976, Kapal Induk USS Nimitz Menuju Penugasan Terakhirnya ke Medan Perang Iran
Mimpi Prabowo Terwujud, PT PAL Bangun Kapal Induk Helikopter dan Drone Mulai Tahun 2027