Mengutip Antara, Karyoto juga sempat bertugas sebagai Wakapolda Sulawesi Utara dan Wakapolda DIY pada 2019. Satu tahun kemudian, tepatnya bulan Apri, Karyoto kembali dikirim ke luar struktur Polri.
Kali ini, ia dipercaya mengemban Amanah sebagai Deputi Penindakan di Komisi Pemberantasan Korupsi atau KPK.
Bertugas di KPK menjadi salah satu tahapan penting dalam karier mentereng Karyoto. Selama menjabat Deputi Penindakan, ia pernah menangani berbagai kasus besar.
Sebut saja perkara dugaan korupsi izin ekspor benih lobster yang melibatkan Menteri Kelautan dan Perikanan saat itu, Edhy Prabowo.
Baca Juga: Rakit Jagoan Hemat! Tips Modifikasi Murah Meriah Buat Indonesia Rally Raid 2025
Tiga tahun ngendon di KPK, pada tanggal 27 Maret 2023, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menunjuk Karyoto selaku Kapolda Metro Jaya. Kini, Karyoto diminta Kapolri mengisi posisi Kabaharkam Polri.
Ragam Kontroversi Mengikuti Sang Jenderal
Sejumlah kontroversi mengikuti kariernya sebagai perwira tinggi di Polri. Di antara kontroversi itu adalah Ketika KPK mengusut kasus Formula E.
Gegara perkara itu, KPK memulangkannya ke institusi asal yakni Polri. Karyoto saat itu dikatakan tak senada dengan Ketua KPK Firli Bahuri dalam penyelidikan perkara Formula E.
Beredar kabar, Karyoto dan Endar Priantoro satu kata untuk tak menaikkan Formula E karena dinilai belum cukup bukti. Sedangkan Firli dan tiga pemimpin KPK lainnya mendesak agar kasusnya naik ke tahap penyidikan.
Kuat dugaan perpecahan itu menjadi alasan Firli melayangkan surat rekomendasi promosi untuk Karyoto dan Endar kepada Listyo Sigit Prabowo pada 11 November 2022. Listyo kemudian setuju menarik dan mempromosikannya menjadi Kapolda Metro Jaya.
Baca Juga: Nasdem Bantah KPK OTT Bupati Kolaka Timur Abdul Azis
Kotroversi tak berhenti sampai sana. Ketika menjadi Kapolda Metro Jaya, salah satu kasus besar yang ditangani Karyoto ialah kasus suap mantan bosnya di KPK, Firli Bahuri.
Berkasnya mandek setelah dua kali Kejaksaan Tinggi DKI Jakarta kembalikan pada Desember 2023 dan Februari 2024. Tetapi sampai saat ini, kasusnya belum juga diketahui kelanjutannya.
Pada Kamis 8 Mei 2025, Karyoto mengatakan dirinya akan mengurus secara langsung berkas kasusnya agar segera dinyatakan selesai oleh jaksa sehingga bisa dibawa ke pengadilan. “Nanti urusan saya itu,” ujar Karyoto dalam konferensi pers di Balai Polda Metro Jaya.
Baca Juga: Bagaimana Momen Lisa Bertemu Ridwan Kamil Saat Tes DNA? Ini Kata Lisa Mariana
Artikel Terkait
Kapolda Metro Jaya Irjen Karyoto Ganti 9 Kapolsek, Ini Daftarnya Lengkapnya
Kata Irjen Karyoto, Firli Bahuri Bisa Dilakukan Penahanan
Irjen Karyoto Ogah Ambil Pusing Soal Praperadilan Firli Bahuri
Situasi Jakarta Sehari Jelang Pemilu 2024, Irjen Karyoto: Pencurinya Pada Nyoblos
Beredar Kabar Irjen Karyoto Protes Diberi 'Jatah' Kabaharkam Bukan Kabareskrim, Ngamuk ke Kapolri