• Senin, 22 Desember 2025

Bendera One Piece Disorot Kemenag: Semangat Luffy Sejalan dengan Visi Nasionalisme Presiden Prabowo

Photo Author
- Kamis, 7 Agustus 2025 | 13:21 WIB
Wamenag Romo Muhammad Syafi’i soal bendera One Piece (Foto: Kemenag)
Wamenag Romo Muhammad Syafi’i soal bendera One Piece (Foto: Kemenag)

"Kisah-kisah pahlawan ini bisa dikemas juga dalam bentuk rangkaian saga kejuangan pahlawan yang sarat nilai dan itu kontekstual dengan Indonesia."

Dengan pendekatan kreatif dan inovatif, cerita-cerita lokal itu dapat dikemas dalam bentuk komik, animasi, hingga film pendek yang relevan dengan selera anak muda masa kini.

Baca Juga: Soal Beras Oplosan, Menko Zulhas Pastikan Pelaku Ditindak Tegas, Operasi Pasar Dipercepat

Kesempatan Menyatukan Semangat Global dan Lokal

Pernyataan Wamenag membuka peluang baru untuk menjembatani budaya populer global dan semangat nasionalisme lokal.

Pemerintah bisa memanfaatkan momen ini sebagai jembatan dialog dengan generasi muda.

Bukan tidak mungkin, semangat Luffy dan teman-temannya justru menjadi pintu masuk baru dalam membumikan nilai kebangsaan di tengah era digital dan banjir budaya global.

Baca Juga: Rupiah Kembali Menguat, Pertanda Dolar Mulai Kehilangan Taji di Tengah Tekanan Politik dan Ekonomi AS?

“Kita minta anak muda ambil nilai kepahlawanan untuk membela Merah Putih,” tegas Romo menutup.

Apakah bendera One Piece pantas dikibarkan? Bagi sebagian orang mungkin tidak.

Tapi jika semangat di baliknya bisa diarahkan ke sesuatu yang lebih besar seperti membela Merah Putih, mengapa tidak?

Fenomena ini menjadi refleksi bahwa narasi perjuangan tak harus kaku.

Baca Juga: Manusia Tertua di Jepang Berusia 114 Tahun Ungkap Rahasia Panjang Umurnya, Yuk Kepoin!

Selama nilai dasarnya adalah keberanian, keadilan, dan anti-penindasan, maka potensi menghidupkan kembali nasionalisme dari budaya populer adalah peluang yang tidak boleh disia-siakan.***

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Lopi Kasim

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X