KONTEKS.CO.ID - Presiden RI ke-7, Joko Widodo menyampaikan pengakuan selain soal polemik ijazah palsu dalam reuni Fakultas Kehutanan Universitas Gadjah Mada (UGM) di Yogyakarta, Sabtu 26 Juli 2025.
Suami Iriana itu mengaku kondisi fisiknya belum benar-benar pulih,
Kata Jokowi, dirinya masih dalam masa pemulihan dari gangguan kesehatan yang dialaminya dalam tiga bulan ini.
Baca Juga: Mau Jual Mobil Tapi Khawatir Murah, Coba Cara Ini Agar Mobil Bekas Anda Laku dengan Harga Tinggi
"Saya ini sebetulnya kondisinya belum 100 persen, sudah tiga bulan dalam pemulihan," kata Jokowi dalam sambutannya.
Namun, salah seorang rekan saat kuliah bernama Bambang menghubunginya.
Jokowi pun mengaku diminta datang ke acara reuni.
Baca Juga: Presiden Prabowo Bertemu 82 Profesional Muda, Bahas Ekonomi Hingga Teknologi
Menurut mantan presiden dua periode itu, dia terpaksa datang ketimbang ijazah sarjananya makin disangka palsu.
"(Ditanya) Datang nggak? Nanti kalau nggak dateng tambah palsunya, gimana? Ini saya paksakan datang betul," kata Jokowi.
"Bayangkan kalau saya nggak datang. Rekan saya, 67 orang ngumpul nanya Jokowi di mana? Ramai lagi nanti, ya kan?" imbuhnya.
Sebelumnya diberitakan, Jokowi dalam acara reuni tersebut mengaku mengingat kembali peristiwa kuliah pada puluhan tahun lalu bukan perkara mudah.
Baca Juga: Kejagung Periksa Bos BNI, Direktur ACA, dan Petinggi Bank Jakarta: Gali Kasus Korupsi Sritex
Namun, dia masih betul lokasi KKN-nya di Desa Ketoyan, Kecamatan Wonosegoro, Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah.
Artikel Terkait
Jokowi Curhat Panjang Soal Polemik Ijazah Palsu, Kini Ngaku Tak Pernah Mengulang Mata Kuliah di UGM
Singgung Isu Ijazah Palsu dalam Reuni UGM, Jokowi: Kalau Saya Palsu, 88 Orang Juga Palsu
Soal Polemik Ijazah, Jokowi: Bukan Asli atau Tidak Tapi Murni Soal Politik
Roy Suryo Respons Jokowi Hadir Reuni UGM: Tidak Mengubah Apa Pun, Skripsi 99,9 Persen Palsu
Kuasa Hukum Sebut Jokowi Hadir Reuni Fakultas Kehutanan UGM Telah Patahkan Tuduhan Ijazah Palsu