Pendaftar SNBP IPB 2025 Melonjak 24 Persen: Ini Prodi Favorit dan Paling Ketat!

KONTEKS.CO.ID - Jumlah pendaftar Universitas IPB melalui jalur Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi (SNBP) tahun 2025 mengalami peningkatan signifikan.

Wakil Rektor bidang Pendidikan dan Kemahasiswaan, Prof. Deni Noviana, menyatakan bahwa jumlah pendaftar meningkat sebesar 24 persen dibandingkan tahun sebelumnya.

"Pada SNBP 2025, jumlah pendaftar Universitas IPB mencapai 28.297 siswa, meningkat dari 22.801 siswa di tahun 2024," ungkapnya, seperti dikutip dari laman resmi Universitas IPB, Senin (18/3/2025).

Baca Juga: Bursa Saham Dihentikan Akibat Sentimen Negatif Dalam Negeri, Kondisi RI Balik Seperti Pandemi

Prof. Deni juga mengungkapkan program studi (prodi) yang paling diminati oleh peserta SNBP IPB tahun 2025.

Prodi dengan jumlah pendaftar terbanyak adalah S1 Manajemen, diikuti oleh D4 Komunikasi Digital dan Media, serta S1 Ilmu Komputer.

Prodi dengan Keketatan Tertinggi

Sementara itu, program studi dengan persaingan paling ketat masih ditempati oleh S1 Kedokteran, disusul oleh S1 Ilmu Gizi dan S1 Teknologi Pangan.

Baca Juga: Pagi Ini Dolar AS Melesat, Rupiah Tertekan: Benarkah Gegara IHSG Anjlok?

Berikut daftar 10 prodi terfavorit dan 10 prodi dengan tingkat keketatan tertinggi di IPB pada SNBP 2025:

10 Program Studi Terfavorit di SNBP IPB 2025

1. S1 Manajemen
2. D4 Komunikasi Digital dan Media
3. S1 Ilmu Komputer
4. S1 Teknologi Pangan
5. D4 Akuntansi
6. S1 Ilmu Gizi
7. S1 Bisnis
8. S1 Komunikasi dan Pengembangan Masyarakat
9. S1 Statistika dan Sains Data
10. S1 Agribisnis

10 Program Studi dengan Keketatan Tertinggi di SNBP IPB 2025

1. S1 Kedokteran
2. S1 Ilmu Gizi
3. S1 Teknologi Pangan
4. S1 Statistika dan Sains Data
5. S1 Manajemen
6. S1 Sains Biomedis
7. S1 Ilmu Komputer
8. S1 Aktuaria
9. S1 Kecerdasan Buatan
10. S1 Teknik Sipil dan Lingkungan

Baca Juga: Mat Solar Meninggal Dunia, Rieke Diah Pitaloka Minta Ganti Rugi Rp3,3 Miliar ke Jasa Marga

Sebagai informasi, pada tahun 2025, Universitas IPB menerima total 8.445 mahasiswa baru dari berbagai jalur seleksi.

Kuota tersebut terdiri dari 5.685 mahasiswa untuk program Sarjana dan 2.760 mahasiswa untuk program Sarjana Terapan.