metro

Banjir Rob di Kepulauan Seribu, Wagub DKI: Perlu Waktu dan Biaya yang Tidak Sedikit

Jumat, 23 September 2022 | 11:41 WIB
Banjir Rob di Pulau Pari (Dok Tribunnews)


KONTEKS.CO.ID - Wakil Gubernur (Wagub) DKI Jakarta Ahmad Riza Patria angkat bicara terkait permasalahan banjir rob di Jakarta Utara dan Kepulauan Seribu.
Politisi Partai Gerindra itu mengingatkan, mengatasi permasalahan banjir rob memerlukan waktu dan biaya.





"Secara bertahap kami akan atasi semua masalah-masalah seperti itu. Perlu waktu dan biaya yang tidak sedikit. Tapi prinsipnya, Pemprov DKI Jakarta, selalu mengupayakan yang terbaik bagi warga Jakarta," ungkap Riza, di Balai Kota DKI Jakarta, Kamis malam 22 September 2022.





Dikatakan Riza, banjir rob terjadi karena dampak perubahan iklim yang sering menimpa daerah pesisir. Namun demikian, pihaknya akan tetap berusaha mengendalikan bencana banjir yang terjadi selama ini.





"Bisa lihat Dinas SDA itu lebih dari Rp4 triliun anggaran yang kami anggarkan untuk pengendalian banjir di Jakarta di tahun 2022 ini," kata Riza.





Sebagian besar warga Pulau Pari yang berprofesi nelayan terancam kehilangan mata pencaharian akibat banjir rob.





Menurut warga, pantai-pantai wisata bisa saja hilang di masa mendatang. Hal itu akan berdampak pada pariwisata lokalnya.





Selain itu, air sumur warga kini telah terkontaminasi air asin akibat kenaikan permukaan air laut.


Halaman:

Tags

Terkini