KONTEKS.CO.ID - Imlek atau Tahun Baru China bukan sekadar perayaan pergantian tahun, melainkan juga waktu untuk mempererat hubungan keluarga, berbagi kebahagiaan, dan berharap akan keberuntungan di masa depan.
Dalam perayaan Imlek, terdapat berbagai simbol yang tidak hanya mempercantik suasana tetapi juga memiliki makna mendalam.
Berikut adalah filosofi dan arti di balik simbol-simbol khas Imlek seperti angpao, lampion, dan shio.
Baca Juga: Nanang Gimbal Pembunuh Sandy Permana Tiba di Polda Metro Jaya, Begini Keadaannya
1. Angpao: Simbol Kemakmuran dan Keberkahan
Angpao, amplop merah yang berisi uang, merupakan salah satu tradisi yang paling dinantikan selama Imlek.
Angpao biasanya diberikan oleh orang yang sudah menikah kepada anak-anak, orang tua, atau anggota keluarga yang belum menikah.
Makna dan Filosofi:
- Warna Merah: Amplop merah melambangkan keberuntungan, kebahagiaan, dan perlindungan dari energi negatif.
- Isi Uang: Uang dalam angpao bukan semata-mata soal nilai material, tetapi sebagai simbol doa dan harapan untuk rezeki yang berlimpah serta kehidupan yang sejahtera.
Baca Juga: Resmi, Bintang Napoli Ini Merapat ke PSG!
- Jumlah Genap: Isi angpao biasanya berupa jumlah genap karena angka genap melambangkan keseimbangan dan keharmonisan.
2. Lampion: Simbol Harapan dan Keceriaan
Lampion merah sering terlihat menghiasi rumah, jalanan, dan tempat ibadah selama perayaan Imlek.
Bentuknya yang bulat menyerupai bulan purnama melambangkan kebersamaan dan kesempurnaan.
Makna dan Filosofi:
- Cahaya: Lampion membawa simbol penerangan, menandakan harapan untuk masa depan yang cerah.
- Warna Merah: Sama seperti angpao, warna merah pada lampion dipercaya mampu mengusir roh jahat dan membawa keberuntungan.