Dewi Perssik Merasa Terganggu, Langsung Laporkan Akun Medsos ke Polisi atas Tuduhan yang Dinilai Mencemarkan Nama Baik

KONTEKS.CO.ID - Penyanyi dangdut dan aktris ternama Dewi Perssik akhirnya mengambil langkah tegas dengan melaporkan beberapa akun media sosial ke polisi.

Kasus pencemaran nama baik ini mencuat setelah Dewi merasa semakin terganggu oleh rangkaian tuduhan yang tidak berdasar dan terus menyebar di platform digital.

Pencemaran nama baik menjadi inti laporan yang ia ajukan setelah isu-isu miring tersebut mulai merugikan citranya sebagai public figure.

Baca Juga: Menhan Singgung ‘Negara dalam Negara’ di Bandara IMIP, TNI Dikerahkan Jaga Industri Strategis dan Kedaulatan

Menurut keterangan kuasa hukum, Dewi sebenarnya sudah lama bersabar menghadapi konten-konten yang menyerangnya.

Namun, situasi semakin melebar ketika berbagai narasi palsu tentang dirinya muncul kembali dan bahkan diframing ulang secara masif oleh sejumlah akun.

Tidak hanya dirinya, keluarga juga merasa tertekan karena harus menjelaskan isu yang sama berulang kali.

Kronologi dan Tuduhan yang Dinilai Merusak Reputasi

Baca Juga: KPK Ungkap Alasan Belum Bebaskan Ira Puspadewi Dkk Usai Putusan Rehabilitasi Presiden Prabowo

Isu Lama yang Kembali Digoreng

Salah satu tuduhan yang paling banyak beredar kembali adalah klaim bahwa Dewi pernah mengusir Irish Bella dari sebuah program televisi.

Tuduhan ini pernah muncul pada tahun-tahun sebelumnya, tetapi entah bagaimana kembali muncul dalam format baru, terutama di TikTok dan Instagram.

Kuasa hukum Dewi, Sandy Arifin, menegaskan bahwa narasi tersebut tidak pernah terjadi dan sudah beberapa kali diklarifikasi.

Baca Juga: Harga Emas Antam Hari Ini Turun Tipis, Simak Rinciannya Sebelum Beli

Namun, akun-akun tertentu memotong video, membuat narasi ulang, lalu memviralkannya untuk mendapatkan engagement.

"Berita bohong seperti itu sudah mengganggu aktivitas klien kami."

"Setiap kali bertemu orang, pertanyaan yang muncul selalu sama."

Baca Juga: KPK Tunggu SK Rehabilitasi, Eks Dirut ASDP Ira Puspadewi Siap Bebas: Kuasa Hukum Sudah Standby di Rutan

"Apakah benar dia melakukan itu? Ini melelahkan, karena tidak ada satu pun tuduhan itu yang sesuai fakta," jelas Sandy di Polres Metro Jakarta Selatan, Selasa, 25 November 2025.