KONTEKS.CO.ID - Nasib sekitar 3,7 juta peternak rakyat di seluruh Indonesia yang selama ini kerap tercekik oleh fluktuasi harga pakan dan bibit, kini mendapat perhatian serius dari pemerintah pusat.
Negara memutuskan melakukan intervensi pasar secara masif dengan menyiapkan anggaran fantastis sebesar Rp20 triliun.
Dana jumbo ini dialokasikan khusus untuk membangun infrastruktur hulu peternakan, sebuah langkah strategis untuk mematahkan dominasi pasar yang sering merugikan peternak kecil.
Menteri Pertanian, Amran Sulaiman, usai menghadap Presiden Prabowo Subianto di Istana Negara, Kamis, 20 November 2025, menjabarkan rencana besar tersebut.
Baca Juga: Awas Abu Halus Picu Gangguan Pernapasan! Ini Cara Aman Jaga Kesehatan Biar Tetap Fit Seharian
Fokus utamanya adalah pendirian pabrik pakan ternak milik pemerintah yang akan tersebar di seluruh penjuru nusantara.
Pembangunan ini tidak dilakukan sembarangan, melainkan dibagi dalam dua gelombang strategis, yakni tahap pertama menyasar 12 daerah prioritas, disusul tahap kedua di 18 titik lainnya.
Kehadiran pabrik pakan pelat merah ini didesain khusus untuk melayani kebutuhan peternak rakyat, bukan korporasi besar. Amran menegaskan bahwa tujuan utamanya adalah stabilitas.
Selain pakan, Kementerian Pertanian (Kementan) juga akan mengambil alih produksi ayam umur sehari (Day Old Chick/DOC) dan vaksin.
Langkah hulu ini diambil agar peternak kecil tidak lagi dipermainkan oleh lonjakan harga input produksi yang selama ini menggerus keuntungan mereka.
Baca Juga: KPK Bongkar Mahalnya Biaya Haji Jemaah Indonesia Dibanding Negara Lain
Pemerintah Menetapkan Harga Pokok Penjualan (HPP)
Sebagai pelengkap dari pembangunan fisik tersebut, pemerintah juga menyiapkan regulasi berupa pengendalian harga.
Amran membawa kabar baik bahwa pemerintah akan segera menetapkan Harga Pokok Penjualan (HPP) yang adil untuk produk peternakan seperti telur.
Selain itu, Harga Eceran Tertinggi (HET) untuk pakan ternak akan dikunci, sehingga harga tidak akan berfluktuasi liar yang bisa mematikan usaha rakyat kecil.
Artikel Terkait
Ada MBG, TNI AD Buka 1.300 Hektare Lahan Tanam dan Ternak Ayam untuk Cegah Inflasi
Harga Telur dan Daging Ayam Melonjak Akibat MBG, Danantara Siapkan Proyek Peternakan Rp20 Triliun
Nanik: Danantara Siapkan Anggaran Rp20 Triliun Bangun Peternakan Ayam untuk Bahan Baku MBG
Respons PLN Digugat Rp1,7 Miliar: Gara-gara Pemadaman Listrik di Aceh, 18 Ribu Ayam Peternak Mati
Prabowo Minta Lauk Telur Ayam MBG Diganti Daging Sapi dan Telur Puyuh, Ada Apa?