Salah satunya, tambahan belanja sosial dan program untuk memperkuat ketahanan pangan yang menjadi salah satu penopang permintaan domestik.
“Taruhan saya adalah, kuartal IV kita harapkan pertumbuhan ekonominya bisa di atas 5,5 persen dengan stimulus yang Rp200 triliun ditambah dengan stimulus-stimulus lain yang Rp30 triliun lebih tambah Rp13 triliun lagi, tambah yang untuk Bulog juga kalau jadi dilancarkan harusnya sih kita bisa di atas 5,5 persen," jelasnya.
Baca Juga: Harga Emas Antam Hari Ini Ambruk! Turun Rp26.000 per Gram, Simak Daftarnya
Namun, dia mengakui pada kuartal III 2025 pertumbuhan ekonomi kemungkinan sedikit melambat.
Penyebabnya, gangguan aktivitas ekonomi selama aksi demonstrasi besar pada Agustus.
Meski demikian, Purbaya menegaskan dampaknya tidak terlalu besar sehingga ekonomi tetap tumbuh di atas 5 persen.
"Sedikit di atas 5 persen lah (pertumbuhan ekonomi kuartal III). Mungkin lebih rendah (dari kuartal II) saya nggak tahu lebih rendah sedikit kelihatannya karena ribut-ribut,” tandasnya.***
Artikel Terkait
PEPS: Gebrakan Awal Purbaya Rp200 Triliun Sulit Dorong Pertumbuhan Ekonomi
Setahun Era Prabowo, Prof Ferry Kritisi Purbaya, Khawatir Q3 Tahun Depan Tak Ada Pertumbuhan Ekonomi
BI Proyeksikan Pertumbuhan Ekonomi 2025 di Kisaran 5,0 hingga 5,3 Persen
Purbaya Ungkap Perbandingan Pertumbuhan Ekonomi Era SBY dan Jokowi, Bak Langit dan Bumi!
Prabowo Subianto Peringatkan Dunia soal “Serakahnomics” yang Hambat Pertumbuhan Ekonomi Global