• Minggu, 21 Desember 2025

Siap-Siap Nganggur! Rosan Tegaskan Jumlah BUMN Dipangkas dari 1.044 Jadi 230 Perusahaan

Photo Author
- Selasa, 21 Oktober 2025 | 10:46 WIB
Danantara akan mengurangi jumlah badan usaha milik negara dari seribu lebih menjadi 200-an. (Foto: Ist)
Danantara akan mengurangi jumlah badan usaha milik negara dari seribu lebih menjadi 200-an. (Foto: Ist)

KONTEKS.CO.ID – Soal jumlah badan usaha milik negara (BUMN) yang kegemukan menjadi konsen CEO BPI Danantara Rosan Roeslani.

Ia menegaskan, Danantara akan menggelar konsolidasi besar terhadap BUMN dalam lima tahun ke depan. Dari jumlah total 1.044 perusahaan yang beroperasi saat ini, jumlahnya dibidik berkurang menjadi 230-340 BUMN.

“Kami pun ingin membuat ini efektif, efisien dari seribu. Kami sudah review, mungkin arahnya hanya sampai 230–340 BUMN nantinya, lima tahun ke depan,” kata Rosan saat berbicara di HIPMI-Danantara Business Forum di Jakarta, Senin 20 Oktober 2025.

Baca Juga: Komjak Ingatkan Kejagung Soal Koreksi Prabowo Terkait Jaksa

Kebijakan ini adalah bagian dari upaya Danantara dalam meningkatkan efisiensi dan efektivitas pengelolaan aset BUMN.

Dia menegaskan, tujuan utama kebijakan ini tak sekadar pengurangan jumlah BUMN. Namun juga perbaikan kualitas dan nilai tambah yang dihasilkan. "Kita bukan (lagi) bicara soal angka, tapi bicara soal kualitas," imbuh Rosan.

Menurut dia, saat ini Danantara sudah mengidentifikasi seluruh portofolio BUMN di bawah pengelolaannya yang melingkupi 12 sektor industri.

Baca Juga: Harga Emas Antam Hari Ini Meroket: Pecahan 1 Gram Tembus Rp2,48 Juta, Begini Rinciannya

Dari hasil pemetaan ini, Danantara mengkaji sektor-sektor yang bisa digabungkan atau dioptimalkan dalam memperkuat struktur bisnis nasional.

"Buat kami yang paling penting ialah konsolidasikan, kita optimalisasi aset, kita create more value,” tambahnya. ***

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Iqbal Marsya

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Stok Aman, Pemerintah Putuskan Stop Impor Beras 2026

Sabtu, 20 Desember 2025 | 15:45 WIB
X