Alasan Grand Mall Bekasi Tutup, Mal Legendaris di Harapan Mulya Itu Sepi dan Kosong

KONTEKS.CO.ID - Grand Mall Bekasi di Jalan Jenderal Sudirman, Harapan Mulya, Kota Bekasi, kini resmi ditutup.

Sejak Jumat 10 Oktober 2025, Grand Mall Bekasi menunjukkan lorong-lorong mal gelap, pintu utama terkunci rapat, dan hampir seluruh toko tidak beroperasi.

“Enggak ada pengunjung yang ke sini, toko-toko juga enggak ada yang buka,” ujar Icha, salah satu penjaga ruko di sekitar mal.

Baca Juga: Silfester Matutina Kembali Jadi Sorotan Publik, Jabatan Komisaris BUMN Dipertanyakan

Di area depan, terlihat papan “Awas lantai basah” dan mesin minuman kemasan yang tak berfungsi.

Salah satu restoran cepat saji di pintu masuk pun menutup operasionalnya, memasang spanduk ucapan terima kasih kepada pengunjung.

Masih Ada Ruko Buka

Meski mal sepi, beberapa ruko di luar masih buka, termasuk perbankan, lembaga pembiayaan, warung kopi, dan penjual bakso.

Aktivitas terbatas ini menjadi satu-satunya kehidupan di kawasan yang dulunya ramai pengunjung.

Vina, penjaga ruko lain, menambahkan, “Kalau ramai ya karena orang-orang kantor yang di belakang, karena ada ruko-ruko kan.”

Baca Juga: Surya Darmadi Kembali Mendekam di Nusakambangan, Kuasa Hukum Sebut Kondisi Kesehatan Tak Mendukung

Tutup Sejak Awal 2025

Senior Head Marketing Communication Grand Mall Bekasi, Sufala Handri, menjelaskan, mal ditutup sementara sejak 1 Januari 2025. Penutupan ini hanya berlaku untuk area mal, sementara aktivitas di ruko tetap berjalan.

Menurut Sufala, keputusan manajemen menutup mal sementara berkaitan dengan kondisi ekonomi dan pengaruhnya terhadap tenant.

“Mungkin balik lagi karena faktor ekonomi dan segala macam. Jadi dari manajemen dengan pertimbangan cost dan segala macam keputusan itu diambil buat sementara,” jelasnya.