• Minggu, 21 Desember 2025

KAI Resmi Hapus Kelas Bisnis Kereta Api, Ini Alasan dan Penggantinya

Photo Author
- Kamis, 17 Juli 2025 | 08:30 WIB
Kelas Bisnis Kereta Api Resmi Dihapus (foto: senator.id)
Kelas Bisnis Kereta Api Resmi Dihapus (foto: senator.id)

KONTEKS.CO.ID - PT Kereta Api Indonesia (Persero) resmi menghapus layanan kereta api kelas bisnis di seluruh Pulau Jawa.

Per 15 Juli 2025, dua layanan terakhir yang masih menggunakan kelas bisnis yaitu KA Gumarang dan KA Tegal Bahari telah berganti dengan rangkaian New Generation Stainless Steel yang lebih modern.

KA Gumarang yang melayani rute Surabaya Pasarturi – Pasar Senen PP, serta KA Tegal Bahari yang melayani rute Pasar Senen – Tegal PP, sebelumnya menggunakan rangkaian campuran kelas Eksekutif dan Bisnis.

Baca Juga: Beras Oplosan, Amran: Sudah Ngaku Salah, Tarik Produk Bermasalah dan Menggantinya dengan yang Sesuai Standar

Kini, keduanya hadir dengan format campuran Eksekutif dan Ekonomi New Generation.

Perubahan ini menandai berakhirnya era kelas bisnis yang telah menemani penumpang selama lebih dari 40 tahun.

"Terima kasih dan selamat tinggal kelas bisnis di Pulau Jawa. Setelah lebih dari empat dekade setia menemani perjalanan kalian, mulai hari ini, 15 Juli 2025, kereta kelas bisnis di Pulau Jawa resmi purnatugas," tulis akun resmi KAI di media sosial, Rabu, 16 Juli 2025.

Transformasi Baru

Baca Juga: Jadwal 8 Wakil Indonesia di Japan Open 2025 Hari Ini, Laga Berat 2 Ganda Campuran Lawan Pasangan Unggulan

Langkah ini merupakan bagian dari transformasi berkelanjutan KAI dalam menghadirkan layanan transportasi publik yang lebih modern, aman, dan nyaman.

Rangkaian New Generation ini dibuat menggunakan bodi berbahan stainless steel tahan karat, dilengkapi kursi ergonomis dengan ruang kaki lebih lega, footrest individual, serta Passenger Information Display System (PIDS) yang memberikan info perjalanan secara real-time.

Pintu elektrik otomatis dengan peredam suara juga ditambahkan untuk menciptakan suasana kabin yang lebih tenang.

Baca Juga: Skandal Seks dan Korupsi Guncang Thailand, Puluhan Biksu Dipaksa Lepas Jubah

Modernisasi ini turut memperkuat komitmen KAI dalam mendukung industri nasional dan peningkatan TKDN (Tingkat Komponen Dalam Negeri).

KAI mengalokasikan investasi sebesar Rp14,87 triliun kepada PT INKA (Persero) untuk pengadaan sarana, termasuk Rp5,5 triliun khusus untuk 612 unit kereta SS New Generation periode 2023–2026.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Iqbal Marsya

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Stok Aman, Pemerintah Putuskan Stop Impor Beras 2026

Sabtu, 20 Desember 2025 | 15:45 WIB
X