• Senin, 22 Desember 2025

Jepang Tingkatkan Impor Biomassa Indonesia, Komitmen Rp1 Triliun untuk Cangkang Sawit dan Serbuk Kayu

Photo Author
- Senin, 16 Juni 2025 | 20:45 WIB
Tampak perkebunan sawit di Indonesia. Negara mengalami kebocoran pendapatan dari perkebunan sawit. Foto: Ist
Tampak perkebunan sawit di Indonesia. Negara mengalami kebocoran pendapatan dari perkebunan sawit. Foto: Ist

Kementerian Perdagangan memproyeksikan permintaan Jepang akan meningkat menjadi 7 juta ton per tahun pada 2026.

Sekjen Asosiasi Produsen Energi Biomassa Indonesia (Aprebi), Dikki Akhmar, mendukung langkah pemerintah dalam mendorong pengakuan Jepang terhadap produk cangkang sawit bersertifikasi ISPO (Indonesian Sustainable Palm Oil).

Ia juga mendorong promosi lebih luas terhadap Sistem Verifikasi Legalitas Kayu (SVLK).

Itu menjamin legalitas produk biomassa seperti pelet dan serpihan kayu untuk pasar ekspor.

Baca Juga: 5 Bunga Pembawa Keberuntungan Tahun Ular Kayu, Wajib Ada di Rumah Saat Imlek 2025

"Fokus dunia pada ekonomi hijau dan keberlanjutan memberi peluang besar bagi Indonesia untuk berinovasi dan memasok produk energi terbarukan yang berkualitas dan bersertifikasi," kata Dikki.

"Inilah momentum penting bagi Indonesia untuk tampil sebagai pemain utama di pasar biomassa global."***

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Ari DP

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Stok Aman, Pemerintah Putuskan Stop Impor Beras 2026

Sabtu, 20 Desember 2025 | 15:45 WIB
X