KONTEKS.CO.ID - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup di level 7.230,74 pada akhir perdagangan Selasa 10 Juni 2025, mencatat kenaikan signifikan sebesar 1,65 persen atau setara 117,32 poin.
Informasi ini berdasarkan data dari RTI Business.
Sepanjang hari, IHSG konsisten bergerak di zona hijau dengan posisi terendah di angka 7.133.
Kenaikan ini didorong oleh menguatnya harga 352 saham, sementara 261 saham melemah dan 195 saham lainnya tidak berubah.
Sektor teknologi mencatat penguatan tertinggi dengan lonjakan 3,54 persen.
Sebaliknya, sektor kesehatan mencatat penurunan terdalam, melemah 0,98 persen.
Volume perdagangan tercatat sebesar 29,14 miliar lembar saham dengan total 1.521.560 kali transaksi.
Nilai transaksi menyentuh Rp17,88 triliun dan kapitalisasi pasar menembus Rp12.654 triliun.
Baca Juga: IHSG Ambruk di Awal Pekan, Saham Ini Justru Melejit Tajam
Menurut analis dari Pilarmas Investindo Sekuritas, indeks LQ45—yang mencakup saham-saham unggulan—juga menunjukkan penguatan.
Beberapa saham yang mencatat pergerakan positif antara lain GOTO, ARTO, SMGR, SMRA, dan BBTN.
Kabar positif dari dalam negeri turut memberi angin segar bagi pasar.
Cadangan devisa Indonesia per Mei 2025 tercatat naik menjadi USD152,5 miliar.
Kenaikan ini dinilai mencerminkan kekuatan sektor keuangan nasional meski berada di tengah tekanan global.
Artikel Terkait
Obral Saham Bank BUMN, Bank Mandiri Paling Laris, BMRI dan BBNI Alami Tekanan Jual, dan IHSG Naik Tipis
BTS Siap Comeback, Saham HYBE Melonjak Tembus Rp3,6 Juta, Fenomena Real Impact