KONTEKS.CO.ID - Fenomena "real impact" BTS kembali terbukti.
Jelang kembalinya para anggota dari wajib militer (wamil), harga saham HYBE, perusahaan yang menaungi BTS, melonjak tajam hingga menyentuh 302.000 won Korea Selatan (KRW) atau Rp3,6 juta.
Melansir Pinkvilla pada Senin, 9 Juni 2025, harga saham HYBE tercatat naik 6% hanya dalam lima hari perdagangan terakhir.
Baca Juga: Cara Aman dan Praktis Mengeluarkan dan Cairkan Daging Kurban Beku agar Nutrisinya Tidak Hilang
Kenaikan ini dipicu antusiasme pasar menjelang jadwal pulang wamil RM, V, Jimin, Jungkook, dan Suga serta rencana reuni penuh grup BTS.
Pada pukul 09.50 waktu Korea (KST), Senin 9 Juni 2025, saham HYBE diperdagangkan di level 302.000 KRW. Kenaikan harga mulai terlihat sejak awal Juni.
Pada 2 Juni, saham HYBE ditutup di 272.000 KRW, naik 2% dibanding hari sebelumnya.
Baca Juga: Prabowo Gelar Rapat Terbatas, Bakal Setop Tambang Nikel di Raja Ampat
Tren positif ini berlanjut dengan kenaikan 4% pada 4 Juni dan 2% pada 5 Juni 2025.
Pasar pun optimistis nilai saham HYBE masih akan menguat, seiring jadwal kepulangan Suga pada 21 Juni mendatang.
Plus adanya rencana reuni penuh BTS atau Bangtan Sonyeondan yang sudah ditunggu para penggemar.
Sebagai informasi, Jin dan J-Hope telah lebih dulu menyelesaikan wamil pada Juni dan Oktober tahun lalu.
Baca Juga: 2 Pasien Covid 19 Terdeteksi, Kini Dirawat di RSUD Abdoel Wahab Sjahranie Samarinda
Artikel Terkait
BTS Rajai Daftar Reputasi Merek Grup Idola Mei 2025, Ungguli BLACKPINK dan IVE
Jin BTS Akan Tampil dengan Single Terbarunya di Tonight Show Jimmy Fallon dan Gelar Fan Event Eksklusif di New York!
Lukisan Boschbrand Karya Raden Saleh Muncul di MV Jin BTS Terbaru Bertajuk Don't Say You Love Me!
Jin BTS Rilis 8 Versi Don't Say You Love Me! Ada Remix Lofi hingga 90s Pop yang Bikin Penasaran
Lagu 'Sweet Dreams' J-Hope BTS Tembus 100 Juta Streaming di Spotify!
RM BTS Raih 4 Penghargaan di D&AD Awards 2025, Total Koleksi 17 Trofi Internasional!
Mantan Wakapolri Unggah Dugaan Korupsi Menara BTS Menpora Dito: Penuhi Unsur Malah Tidak Diproses