GTA VI Ditunda Lagi! Rockstar Tetapkan Tanggal Peluncuran Baru

KONTEKS.CO.ID - Penantian panjang Grand Theft Auto (GTA) VI semakin panjang. Rockstar Games secara resmi menunda perilisannya sekali lagi, menetapkan tanggal peluncuran baru ke tanggal 19 November 2026.

Ini adalah penundaan kedua untuk game yang paling banyak dibicarakan selama bertahun-tahun — dan yang sangat diharapkan para penggemar tidak akan terjadi.

Rockstar mengatakan, mereka membutuhkan "lebih banyak waktu untuk menyempurnakannya".

Baca Juga: Spesifikasi Poco Pad M1: Tablet Layar Besar dengan Performa Andal dan Baterai Tahan Lama

Dalam sebuah pernyataan singkat, studio berterima kasih kepada para pemain atas kesabaran. Mereka menjelaskan bahwa waktu tambahan beberapa bulan akan membantu mereka menyelesaikan game dengan tingkat kesempurnaan yang Anda harapkan dan pantas dapatkan.

Kalimat itu sudah cukup menjelaskan. Rockstar terkenal dengan perfeksionismenya, terkadang membuat para penggemarnya frustrasi. Namun, perusahaan bersikeras bahwa penundaan ini lebih karena kualitas, bukan masalah.

Target yang Terlewat Lagi

Ketika GTA VI pertama kali diumumkan, seharusnya dirilis pada tahun 2025. Kemudian datanglah penetapan Mei 2026. Sekarang, targetnya telah bergeser lagi — enam bulan kemudian.

Baca Juga: Ini Tips Pencegahan Demam Reumatik

Bagi siapa pun yang menghitungnya, itu kira-kira satu setengah tahun waktu pengembangan tambahan.

Namun, itu tidak mengejutkan. Setiap rilis besar Rockstar — dari Red Dead Redemption 2 hingga GTA V — tertunda setidaknya sekali sebelum peluncuran. Hasilnya, secara historis, sepadan dengan penantian.

Mengapa Penundaan GTA IV Masuk Akal

Membangun seluruh negara bagian digital — Leonida, versi fiksi Rockstar dari Florida modern — bukanlah tugas kecil. Petanya dikabarkan sangat luas, dengan kota-kota yang padat, pantai, dan rawa-rawa, semuanya dirender dengan fidelitas generasi berikutnya.

Pengembang juga perlu memastikan kinerja yang konsisten di PlayStation 5 dan Xbox Series X|S, yang jarang mudah untuk game sebesar ini.

Baca Juga: Perintah Raja Salman, Arab Saudi Gelar Salat Minta Hujan

Seperti yang dikatakan seorang analis industri baru-baru ini, "Rockstar lebih suka menerima tekanan sekarang daripada meluncurkan mahakarya yang setengah jadi." Sulit untuk membantahnya.