Inisiatif ini tidak hanya instalasi perangkat lunak sistem keamanan saja, namun turut mencerminkan perubahan dalam pendekatan keamanan informasi di Telkom Akses ke arah preventif.
Penguatan sistem keamanan tidak hanya bertujuan untuk menghadapi insiden keamanan yang berpotensi terjadi, melainkan turut membangun budaya kerja digital yang mengedepankan kesadaran risiko.
Sistem keamanan tambahan ini menjadi lapisan baru yang menyempurnakan tata kelola keamanan informasi yang selama ini berjalan.
Inisiatif ini juga menjadi bagian dari kepatuhan terhadap regulasi, terutama dalam pelaksanaan amanat Undang Undang Nomor 27 Tahun 2022 tentang Pelindungan Data Pribadi.
Baca Juga: Isi Rekening Rp45 Juta Milik Nasabah BRI Sumenep Tiba-Tiba Ludes Dibobol Orang Tak Dikenal
Pada saat yang bersamaan, Telkom Akses juga mengembangkan program pelatihan dan edukasi keamanan digital bagi seluruh karyawan.
Program tersebut bertujuan untuk memperkenalkan praktik terbaik dalam menjaga keamanan informasi, mengenali tanda-tanda threat atau ancaman, serta membangun tanggung jawab terhadap pelindungan data.
Melalui pendekatan ini, Telkom Akses menempatkan manusia dan teknologi sebagai dua faktor utama sistem keamanan.
Implementasi penguatan sistem dan pelatihan ini menegaskan posisi Telkom Akses sebagai perusahaan yang tidak hanya fokus pada pembangunan dan pengelolaan jaringan fisik, tetapi juga tetap memperhatikan tata kelola dan keamanan informasi secara menyeluruh.
Baca Juga: Partai Demokrat Bantah Tuduhan 'Partai Biru' di Balik Isu Ijazah Palsu Jokowi
Telkom Akses menyadari perangkat kerja karyawan adalah titik penting yang harus dilindungi dalam lingkungan kerja yang semakin terdigitalisasi.
Penguatan ini menegaskan bahwa Telkom Akses sadar bahwa ketahanan digital bukan hanya urusan infrastruktur besar, melainkan dimulai dari unit terkecil dalam organisasi, yaitu perangkat kerja dan perilaku penggunanya.
Pada sisi operasional, implementasi sistem keamanan endpoint ini juga memberikan efisiensi jangka panjang.
Deteksi dini terhadap potensi ancaman dan kebocoran data, membantu meminimalkan risiko downtime, gangguan sistem, dan kerugian finansial serta reputasi akibat insiden keamanan digital.
Artikel Terkait
Telkom Gelar Culture Festival 2025: Culture Agent Meet & Greet Awarding Edition, Teguhkan Budaya Kolaboratif dan Sadar Cyber Security
Perkuat Tatakelola Supervisi Proyek, Telkom Akses Luncurkan Aplikasi LENSA-PRO
Sambut Hari Anak Nasional 2025, Telkom Gelar “CyberHeroes: Sekolah Digital” di Bandung
Telkom Hadirkan Digi Koperasi, Dukung Digitalisasi Ribuan Koperasi Desa Merah Putih
Telkom Gelar Indonesia Digital Learning 2025, Dukung Seluruh Guru Cakap Digital