Massa aksi sempat melawan dengan melempari petugas, sehingga polisi terpaksa menurunkan mobil water cannon untuk memukul mundur demonstran.
Bentrokan ini mengakibatkan empat anggota Satpol PP dan dua anggota kepolisian mengalami luka.
Sekretaris Satpol PP Bone, Andi Awaluddin, membenarkan bahwa empat anggotanya terluka akibat lemparan batu dari demonstran.
Baca Juga: Skandal Penjualan Saham BCA Soal Utang BLBI, Negara Rugi Hingga Rp78 Triliun
“Ada empat anggota Satpol yang kena lemparan batu saat melakukan pengamanan demonstrasi. Dua di antaranya sampai pecah kepalanya,” ujarnya.
Andi menambahkan, seluruh korban telah mendapat penanganan medis.
“Sudah ditangani tim medis, dijahit di bagian kening karena luka terbuka,” katanya.
Polisi Juga Jadi Korban
Tak hanya Satpol PP, dua anggota kepolisian juga ikut terluka dalam bentrok tersebut. Anggota Polres Bone, Aipda Karman, menyebut bahwa korban berasal dari Brimob dan Polres Bone.
“Ada dua anggota polisi yang kena luka, personel Brimob Aipda Rahmat ibu jarinya robek nyaris terputus, sementara personel Polres Bone Bripda Awal luka robek di kening sebelah kanan. Semuanya sudah dijahit,” ungkapnya.***