KONTEKS.CO.ID – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Agam dan BNPB kerahkan 10 alat berat untuk memperbaiki jalan dan jembatan yang putus akibat banjir dan longsor.
Kepala Pusat Data, Informasi, dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Abdul Muhari, dalam keterangan pada Rabu, 3 Desember 2025, menyampaikan, alat berat tersebut disebar di beberapa kecamatan.
"Ditempatkan di Kecamatan Tanjung Raya, Matur, Malalak, Ampek Nagari, IV Koto, dan Lubuk Basung," ujarnya.
Baca Juga: Empat Ton Bantuan Diangkut Lewat Udara ke Solok, Pasaman Barat dan Agam
Di wilayah ini, akab ditambah lima alat berat untuk mempercepat penanganan, seperti 3 unit bantuan dari United Tractor, Zipur, dan Kota Payakumbuh masing-masing 1 unit.
"Sejumlah alat berat telah dikerahkan untuk perbaikan, dengan tujuan distribusi bantuan, pengerahan alat berat dan mobilisasi warga," katanya.
Sedangkan untuk jaringan komunikasi di Agam, lanjut Abdul Muhari, mendapatkan dukungan dari Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi).
Baca Juga: 74 Warga Agam Meninggal Dunia, 78 Orang Masih Hilang
Tiga titik terpasang peralatan komunikasi, seperti di Jorong Bukik Malanca, Nagari Malalak Timur, Kecamatan Malalak, Posko Tim Koto Alam, Nagari Salareh Aia, Kecamatan Palembayan, dan Posko Utama BPBD di balairung rumah dinas Bupati, Kecamatan Lubuk Basung.
Sebanyak 3 kecamatan di Kabupaten Agam yang tidak terdampak secara signifikan, di antaranya Kecamatan Sungai Pua, Candung, dan Ampek Angkat.***
Artikel Terkait
74 Warga Agam Meninggal Dunia, 78 Orang Masih Hilang
Empat Ton Bantuan Diangkut Lewat Udara ke Solok, Pasaman Barat dan Agam
32 Jenazah Korban Banjir Bandang dan Longsor di Sumbar Belum Teridentifikasi, Mayoritas Anak-anak
Desak Prabowo Tetapkan Bencana Nasional di Aceh, Sumut, dan Sumbar, Amnesti Internasional: Jangan Takut Asing!
Komdigi dan Diskominfotik Perbaiki 154 BTS Rusak Akibat Banjir dan Longsor di Sumbar