• Minggu, 21 Desember 2025

Belasan Penambang Hilang di Pegunungan Arfak Papua Barat, Pencarian Terus Dilakukan

Photo Author
- Senin, 19 Mei 2025 | 15:15 WIB
Kawasan Pegunungan Arfak di Papua Barat. (Pegafkab)
Kawasan Pegunungan Arfak di Papua Barat. (Pegafkab)

KONTEKS.CO.ID - Tim penyelamat terus mencari 19 penambang yang hilang setelah hujan deras memicu longsor di sebuah tambang emas di Pegunungan Arfak, Papua Barat

Longsor diakibatkan hujan lebat pada Jumat malam di tambang skala kecil yang dikelola warga setempat di Pegunungan Arfak, Provinsi Papua Barat.

Hal itu seperti disampaikan juru bicara Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Abdul Muhari, Senin, 19 Mei 2025.

Longsor tersebut menghantam tempat penampungan sementara para penambang.

Setidaknya peristiwa itu telah menewaskan 1 orang dan melukai 4 orang lainnya.

Dan, sebanyak 19 orang lainnya masih dinyatakan hilang.

Ada sekitar 40 petugas penyelamat yang terdiri dari personel kepolisian dan militer telah dikerahkan untuk mencari korban hilang.

Baca Juga: Hilirisasi Non-Tambang Mendorong Pusat Pertumbuhan Baru di Luar Pulau Jawa

Pertambangan skala kecil dan ilegal sering kali menyebabkan kecelakaan di Indonesia.

Padahal sumber daya mineral berada di daerah terpencil sulit dijangkau dan diawasi pihak berwenang.

Tim penyelamat baru memulai operasi pencarian pada Minggu karena membutuhkan waktu setidaknya 12 jam untuk mencapai lokasi.

“Jalan rusak, medan pegunungan, dan cuaca buruk menyulitkan upaya penyelamatan,” ujar Kepala SAR setempat, Yefri Sabaruddin, seperti dikutip dari Reuters.

Baca Juga: PT Bukit Belawan Tujuh Gugat Menteri Rosan Roeslani, Perang Tambang Mencuat

Yefri juga menambahkan jumlah korban bisa saja bertambah, karena pencarian terus dilakukan.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Ari DP

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X