KONTEKS.CO.ID - Kyle Walker mengungkapkan rasa kegembiraannya setelah resmi bergabung dengan AC Milan.
Pemain asal Inggris ini mengungkapkan bahwa dirinya merasa "bangga dan senang" bisa bergabung dengan klub yang sudah ia ikuti sejak masih kecil.
Pada Jumat malam, AC Milan secara resmi mengumumkan bahwa Walker, yang sudah 93 kali membela timnas Inggris, telah bergabung dengan Rossoneri.
Walker akan bermain dengan status pinjaman dari Manchester City, dengan opsi untuk membuat transfer ini permanen seharga €5 juta di masa depan.
Di AC Milan, Walker akan mengenakan nomor punggung 32.
Baca Juga: AC Milan Terdepan Dapatkan Kyle Walker dari Man City
Perasaan Kyle Walker
Dalam unggahannya di Instagram, Walker mengungkapkan perasaannya.
"Ciao Milan, saya sangat senang dan bangga bisa bergabung dengan AC Milan! Klub dengan sejarah yang sangat kaya, yang sudah saya ikuti sejak masih kecil. Merupakan kehormatan bisa bergabung dan saya tak sabar untuk mengenakan jersey Rossoneri dan segera memulai petualangan baru ini."
Walker juga menyampaikan rasa terima kasih kepada semua pihak yang telah mendukungnya, baik di dalam maupun luar lapangan.
"Saya sangat menantikan babak baru dalam karier saya ini, dan memulai perjalanan ini bersama keluarga saya di Italia. Terima kasih besar kepada semua yang telah mendukung saya sepanjang perjalanan ini. Sampai jumpa segera!" tulisnya.
Rekrutan Pertama Conceicao
Keberadaan Walker menandai rekrutan pertama Milan di bursa transfer Januari ini, sekaligus menjadi pemain pertama yang didatangkan di era kepelatihan Sergio Conceicao, yang menggantikan Paulo Fonseca pada akhir tahun lalu.
Baca Juga: AC Milan vs Girona: Ujian Penting Rossoneri di San Siro
Meski Milan kini memiliki empat pemain bertahan kanan, Emerson Royal diperkirakan akan absen selama dua bulan akibat cedera.
Sementara itu, kontrak Davide Calabria dan Alessandro Florenzi akan habis pada musim panas mendatang.
Artikel Terkait
AC Milan Menyerah dari Juventus, Conceicao Beri Penegasan soal Tanggung Jawab
Manchester City di Ujung Tanduk di Liga Champions: Laga Hidup Mati Menanti