KONTEKS.CO.ID - Sergio Conceicao mengalami kekalahan perdana di tangan Milan setelah Rossoneri kalah 2-0 dari Juventus dalam lanjutan Serie A pada Sabtu 18 Januari 2025.
Kekalahan ini menimbulkan kekhawatiran bahwa pelatih asal Portugal tersebut menghadapi masalah mentalitas yang serupa dengan yang dialami oleh pendahulunya, Paulo Fonseca.
Milan dipermalukan di Allianz Stadium dengan gol dari Samuel Mbangula dan gol penentu dari pemain pengganti Timothy Weah, yang menggantikan Kenan Yildiz di babak kedua.
Masalah Mentalitas yang Sama dengan Era Fonseca
Para ahli menilai bahwa masalah utama Milan dalam kekalahan ini terletak pada mentalitas dan tekad tim, masalah yang juga sering disebut-sebut selama kepemimpinan Fonseca.
Hal ini menjadi sorotan utama dalam sesi konferensi pers pasca-pertandingan.
Dalam jumpa pers itu Conceicao diminta untuk menjelaskan bagaimana dia dan tim akan mengatasi masalah mentalitas tersebut.
Conceicao pun memberi jawaban nan panjang.
Baca Juga: AC Milan Terdepan Dapatkan Kyle Walker dari Man City
“Langkah pertama untuk memenangkan pertandingan adalah dengan menginginkan kemenangan itu,” katanya.
“Kami sebenarnya bermain cukup baik di babak pertama dengan beberapa peluang untuk unggul. Juventus hanya sekali berhasil menembus pertahanan Mike (Maignan), sementara kami tiga kali."
"Namun di babak kedua, Milan yang sudah Anda kenal muncul kembali. Saya yang bertanggung jawab, namun ada beberapa orang yang perlu mengevaluasi kembali pola pikir mereka."
Ketika ditanya lagi tentang bagaimana rencananya untuk mengubah mentalitas tim, Conceicao memberi penegasan.”
“Saya adalah pelatih dan saya harus mengubahnya."
Saya bertanggung jawab atas kekalahan ini, dan kerja saya ke depan adalah mencari solusi agar kami tidak lagi berada dalam situasi seperti ini."
Artikel Terkait
Monza Vs Cagliari 1-2, Zona Degradasi Liga Italia Serie A Makin Panas
Final Super Coppa Italia Inter Vs AC Milan 2-3, Rafael Leao dan Mike Maignan Pegang Peran