Cara Kerja e-Clutch pada Moge Honda CB650R

KONTEKS.CO.ID - Teknologi terus berkembang dalam dunia otomotif, termasuk pada sepeda motor besar (moge).

Salah satu inovasi terkini yang menarik perhatian adalah sistem e-Clutch yang disematkan pada Honda CB650R.

Teknologi ini menjadi jembatan antara kopling manual dan kopling otomatis, memberikan pengalaman berkendara yang lebih nyaman namun tetap mempertahankan sensasi motor sport sejati.

Apa Itu e-Clutch?

e-Clutch (electronic clutch) adalah sistem kopling elektronik yang memungkinkan pengendara mengganti gigi tanpa harus menarik tuas kopling secara manual.

Baca Juga: Digempur Iran Tanpa Henti, 11 WNI di Israel Minta Segera Dievakuasi

Teknologi ini dikembangkan oleh Honda untuk meningkatkan kenyamanan dan kemudahan berkendara, khususnya di lalu lintas padat.

Berbeda dengan sistem DCT (Dual Clutch Transmission) atau CVT, e-Clutch tetap menggunakan transmisi manual 6-percepatan, namun koplingnya dikontrol secara otomatis oleh aktuator elektronik.

Cara Kerja e-Clutch Honda CB650R

Berikut ini penjelasan singkat mengenai cara kerja sistem e-Clutch pada Honda CB650R:

1. Sensor Pemantau

   Sistem e-Clutch dilengkapi dengan berbagai sensor, seperti sensor posisi gigi, kecepatan roda, posisi throttle, dan RPM mesin. Sensor-sensor ini membaca kondisi motor secara real-time.

2. Unit Kontrol Elektronik (ECU)

   ECU akan memproses data dari sensor untuk menentukan kapan sistem harus mengaktifkan atau melepaskan kopling secara otomatis. Misalnya, saat pengendara mulai menarik tuas gas atau saat ingin mengganti gigi.

3. Aktuator Kopling

   Berdasarkan perintah dari ECU, aktuator akan mengoperasikan kopling secara elektronik. Proses ini sangat cepat dan presisi, sehingga pergantian gigi terasa halus dan responsif.

4. Pengoperasian Manual Tetap Bisa