Siap-Siap, Mitsubishi SUV Eclipse Listrik Segera Beredar di Jalanan

KONTEKS.CO.ID - Mitsubishi Eclipse yang kita kenal sejak puluhan tahun telah dimatikan oleh pabrikan pada 2012,

Saat itu, Mitsubishi menghentikan produksi mobil sport-nya satu-satunya dengan harga terjangkau. Namun, nama itu muncul kembali secara tak terduga lima tahun kemudian, diubah menjadi kendaraan yang sama sekali berbeda.

Kini di tahun 2025, Eclipse Cross masih dalam generasi pertamanya, tetapi penggantinya sedang dalam perjalanan.

Baca Juga: Huawei Watch Fit 4 Pro Siap Gebrak Pasar: Smartwatch Stylish dengan Fitur Outdoor Selevel Premium

Sangat mengecewakan para penggemar, mobil ini akan menyimpang lebih jauh dari formula aslinya dengan menjadi EV.

Mitsubishi tengah mengerjakan Eclipse Cross generasi kedua sebagai kendaraan listrik murni dan EV pertamanya di Eropa sejak i-MiEV diluncurkan pada 2010.

Namun, model baru ini tidak akan menjadi Mitsubishi yang sebenarnya, karena sedang dikembangkan oleh mitra aliansi Renault dan akan dibuat di pabrik Renault di Douai, Prancis.

Baca Juga: Jaringan Luar Negeri Kuat, Tabungan Pekerja Migran di BNI Naik Rp2,1 Triliun

Pada kenyataannya, Eclipse Cross berikutnya akan menjadi versi rekayasa logo dari Scenic E-Tech.

Mobil ini merupakan salah satu dari beberapa model Mitsubishi yang bersumber dari sekutu produsen mobil Prancis tersebut.

Colt adalah Clio yang berganti nama, ASX didasarkan pada Captur, dan Grandis yang akan datang pada dasarnya akan menjadi Symbioz.

Baca Juga: Jaringan Luar Negeri Kuat, Tabungan Pekerja Migran di BNI Naik Rp2,1 Triliun

Hal ini menggarisbawahi ketergantungan Mitsubishi pada Renault untuk mempertahankan kehadirannya di Eropa, di mana satu-satunya model miliknya adalah Space Star dan Outlander setelah Eclipse Cross asli dihentikan.

EV baru tersebut akan memulai debutnya pada bulan September dan mulai dijual di Eropa pada kuartal keempat tahun ini sebagai versi jarak jauh. Sedangkan varian jarak menengah dijadwalkan lahir pada 2026.

Mitsubishi juga akan meluncurkan Grandis pada bulan Juli dan meluncurkannya pada akhir musim gugur dengan powertrain hybrid ringan dan hybrid penuh.

Baca Juga: 3 Alasan Penting Kenapa Hyundai All-New Kona Electric Cocok untuk Gen Z

Di wilayah lain, Mitsubishi menempelkan logonya pada crossover Nissan Leaf yang baru. Selain itu, Mitsubishi bekerja sama dengan Foxtron untuk mempercepat peluncuran EV lainnya.

Foxtron merupakan usaha patungan antara produsen iPhone Foxconn dan Yulon, produsen mobil terbesar di Taiwan. Model baru ini akan didasarkan pada Foxconn Model B dan akan mulai dijual pada paruh kedua tahun 2026.

Model ini juga tidak akan dibuat oleh Mitsubishi, melainkan oleh Yulon di Taiwan.

Baca Juga: Delegasi Rusia dan Ukraina Berunding di Turki Tanpa Putin dan Zelenskyy

Namun, tidak semuanya akan menjadi masalah pertukaran logo. Konsep minivan off-road D:X yang benar-benar keren akan berubah menjadi model produksi dan akan hadir di Amerika Serikat.

Laman Motor1, Jumat 16 Mei 2025 melaporkan, Mitsubishi bermaksud meluncurkan kendaraan baru atau yang telah direvisi secara signifikan setiap tahun mulai tahun 2026 hingga 2030 di AS.

Merek akan memulainya tahun depan dengan meniru Leaf buatan Nissan yang telah diperbarui. ***