KONTEKS.CO.ID - Pemain bulu tangkis andalan Indonesia, Jonatan Christie, mengungkap alasan dirinya tidak ikut memperkuat Timnas di SEA Games 2025.
Meski sempat mendapat tawaran dari PBSI, Jojo akhirnya memutuskan absen.
Bukan tanpa alasan, keputusan ini didasari dua hal penting yaitu regenerasi pemain muda dan jadwal padat menuju BWF World Tour Finals 2025.
Baca Juga: Australia dan Indonesia Sepakati Penandatanganan Perjanjian Keamanan Baru
Dalam keterangannya di Tangkas Sport Centre, Rabu 12 November 2025, Jonatan mengaku sempat diajak berdiskusi oleh Kabid Binpres PBSI, Eng Hian (Koh Didi) untuk membela tim Merah Putih di ajang multievent tersebut.
Namun, setelah menimbang jadwal dan peluang yang ada, Jojo memilih menepi sementara.
“Saya sempat ditawari Koh Didi untuk main di SEA Games karena Thailand dan Malaysia full team juga. Tapi saya minta waktu dulu buat mikir, soalnya jadwalnya berdekatan banget sama World Tour Finals,” ujar Jonatan.
Baca Juga: Dirut KAI Pernah Bilang Kereta Cepat Bom Waktu, Kini Siap Wujudkan hingga Banyuwangi
Sebagai juara All England 2024 dan Denmark Open 2025, peluang Jojo untuk tampil di turnamen elit penutup tahun itu memang terbuka lebar.
Saat ini, ia menempati posisi keenam di klasemen sementara BWF World Tour Finals dan berpotensi naik lagi jika hasil dari Kumamoto Masters Japan dan Australia Open mendukung.
Jojo Fokus ke Turnamen Dunia dan Regenerasi Atlet Muda
Jonatan menegaskan bahwa keputusannya bukan karena enggan membela Indonesia, melainkan untuk memberi ruang bagi generasi penerus.
“Saya percaya sama junior-junior kita. SEA Games memang tempat buat regenerasi. Saya juga dulu pertama kali dapat pengalaman di sana,” jelasnya.
Baca Juga: Kemenaker Luncurkan Kanal Lapor Menaker, Kini Aduan Pekerja Bisa Ditangani Lebih Cepat dan Mudah!
Ia menambahkan, tampil di SEA Games bukan hal yang bisa dilakukan setengah hati.