KONTEKS.CO.ID - Hong Kong Open 2025 akan jadi ajang penting bagi para pebulutangkis muda Indonesia, terutama Moh Zaki Ubaidillah dan Alwi Farhan.
Turnamen level Super 500 ini digelar di Hong Kong Coliseum, Kowloon, pada 9–14 September 2025, dengan total hadiah mencapai 500 ribu dolar AS atau sekitar Rp8,2 miliar.
Persaingan tunggal putra dipastikan berlangsung ketat sejak babak kualifikasi. Ubed, juara Asia Junior, akan turun lebih dulu menghadapi lawan tangguh.
Undian menempatkannya di pul Q1, di mana ia langsung bertemu dengan wakil tuan rumah, Jason Gunawan, yang saat ini bercokol di peringkat 40 dunia.
Baca Juga: Pasutri Admin Grup Kopi Hitam dan Loker Daerah Provokasi Jarah Rumah Sahroni, Kini Diciduk Polisi
Ubed Jalani Ujian Pertama
Pertemuan melawan Jason menjadi ujian perdana bagi Ubed di level internasional setelah tampil di Kejuaraan Dunia. Laga ini juga tercatat sebagai duel pertama antara keduanya.
“Pertandingan melawan Jason pasti berat, tapi ini kesempatan saya untuk membuktikan diri,” ujar Ubed.
Meski berstatus underdog, Ubed diyakini bisa memberikan kejutan bila mampu menjaga konsistensi permainan. Dengan gaya main agresif dan mental juara yang sudah terasah sejak junior, peluang untuk mencuri kemenangan tetap terbuka.
Baca Juga: Bos Modal Ventura BUMN dan Eks Petinggi MDI Venture Jadi Tersangka Kasus Korupsi Investasi Tanihub
Alwi Farhan Siap Tampil All Out
Sementara itu, Alwi Farhan juga jadi sorotan. Pemain muda ini sempat menggebrak di Kejuaraan Dunia 2025 dengan menembus babak penting meski tidak difavoritkan.
Kini, Alwi bertekad menjaga momentum agar bisa melangkah lebih jauh di Hong Kong Open.
“Target saya sederhana, tampil maksimal di setiap pertandingan. Dari situ baru bicara soal hasil,” kata Alwi dalam wawancara singkat usai undian.
Sikap rendah hati ini menunjukkan bahwa ia tetap fokus meski kini mulai diperhitungkan lawan-lawannya.