KONTEKS.CO.ID - Pelatih asal Indonesia, Nova Widianto, punya alasan tersendiri untuk tersenyum bangga. Anak didiknya, pasangan ganda campuran Malaysia Chen Tang Jie/Toh Ee Wei, baru saja meraih gelar juara dunia 2025.
Kemenangan ini dipastikan usai mereka menaklukkan wakil Tiongkok, Jiang Zhen Bang/Wei Ya Xin, di babak final Kejuaraan Dunia 2025 pada Minggu, 31 Agustus 2025.
Euforia kemenangan Chen Tang Jie/Toh Ee Wei juga disambut hangat publik Malaysia yang merasa bangga dengan pencapaian tersebut.
Namun di balik kesuksesan itu, ada kerja keras dan kesabaran Nova Widianto yang mendampingi mereka hingga berhasil tampil konsisten.
Sabar Jadi Kunci Nova Widianto
Meski berhasil membawa anak didiknya juara dunia, Nova mengaku tak mudah menjadi seorang pelatih. Ia sering menghadapi situasi yang membuat emosinya terpancing.
“Sebagai pelatih, kami harus sabar, tetapi sejujurnya, ada saat-saat yang membuat saya kesal. Hampir setiap turnamen ada masalah.
Namun, tugas kami adalah membimbing dan memberi motivasi kepada mereka,” ungkap Nova di Bandara Internasional Kuala Lumpur, yang dilansir dari Instagram Astroarena pada Selasa, 2 September 2025.
Nova menambahkan, rasa sabar itu pula yang membuat Chen Tang Jie/Toh Ee Wei bisa terus percaya pada dirinya.
“Mungkin itulah sebabnya mereka merasa bersyukur karena saya selalu ada untuk mendukung dan membantu mereka bangkit kembali,” lanjutnya.
Tantangan Kekalahan dan Rujuknya Chen Tang Jie/Toh Ee Wei
Perjalanan Chen/Toh tak selalu mulus. Tahun ini mereka bahkan nyaris berpisah karena konflik internal. Untungnya, mereka memilih untuk kembali berpasangan dan berkomitmen mengejar prestasi bersama.
Meski begitu, Nova menilai anak asuhnya sempat kesulitan menerima kekalahan. “Ada kalanya mereka tidak bisa menerima kekalahan. Mereka merasa harus selalu tampil baik, dan itu membuat mereka sulit bangkit,” kata Nova.