“Saya tidak tahu bagaimana perasaan Ryan. Saya tidak tahu seberapa keras Tank memukulnya, tetapi ketika Anda dipukul seperti itu, itu tidak sakit,” kata Regis lagi.
“Bahkan tidak harus sesulit itu dengan sarung tangan delapan ons. Tapi Tank mengatur waktunya dengan sempurna dan memukulnya saat lengannya terulur,” tambah petinju 34 tahun tersebut.
“Tolong diam, orang-orang. Pria itu tidak berhenti. Dia baru saja dihentikan. Itu dia. Jangan membuat alasan,” kata Prograis seraya membela Ryan Garcia.***