• Senin, 22 Desember 2025

Hukuman Marquez Terlalu Ringan Usai Tabrak Oliveira di MotoGP Portugal 2023: Harusnya Ini!

Photo Author
- Senin, 27 Maret 2023 | 12:53 WIB
Hukuman Marquez terlalu ringan usai tabrak Oliveira di MotoGP Portugal 2023.  (Foto: GPOne)
Hukuman Marquez terlalu ringan usai tabrak Oliveira di MotoGP Portugal 2023. (Foto: GPOne)

KONTEKS.CO.ID – Hukuman Marquez terlalu ringan usai tabrak Oliveira di MotoGP Portugal 2023. Simak penjelasannya dalam artikel berikut.


Hukuman Marquez terlalu ringan usai tabrak Oliveira di MotoGP Portugal 2023. Seharusnya ia menerima larangan balapan minimal satu kali.


Aleix Espargaro dari Aprilia yakin Marc Marquez harusnya diberikan larangan terjun di satu balapan karena menabrak Miguel Oliveira di balapan MotoGP Portugal 2023.


Marc Marquez membuat balapan Oliveira berakhiri lebih cepat pada lap ketiga MotoGP Portugal 2023, pada Minggu, 23 Maret 2023 malam WIB, di Sirkuit Internasional Algarve, Portimao.


Itu ketika Marquez salah menilai pengereman motornya dan sempat menyenggol Jorge Martin dari Pramac Racing Ducati di sebelah kirinya sebelum menghantam Oliveira di depannya.


Insiden tersebut membuat Marquez dan Oliveira seketika tersingkir dari balapan. Tabrakan tersebut juga, membuat Oliveira mengalami memar di kaki kanannya dan berpotensi menyebabkan patah tulang di tangan kanan Marquez yang mengalami highside.


Steward FIM memberi hukuman penalti lap panjang ganda atau double long lap penalty kepada Marquez untuk MotoGP Argentina 2023 yang berlangsung akhir pekan ini, tetapi Espargaro merasa hukuman itu tidak cukup.


“Bagi saya, mereka harus melarangnya (Marquez) untuk satu balapan, minimal, seperti seharusnya dengan Takaaki Nakagami di Barcelona tahun lalu,” beber Aleix Espargaro ketika dimintai pendapatnya tentang insiden Marquez tabrak Oliveira di MotoGP Portugal 2023.


“Bagi saya, itu konyol. Saya harap begitu, tapi saya tidak peduli, saya tidak membuat aturan,” imbuh Aleix Espargaro seperti dilaporkan Motorsport.


“Saya harap kondisi Miguel oke, karena kecepatan tabrakan itu bisa menghancurkan lututnya, saya tahu karena Bradley Smith pernah menabrak saya di Barcelona (beberapa tahun lalu) dan lutut saya patah. Saya mengalami banyak rasa sakit selama satu tahun setelah itu,” urai Aleix Espargaro.


Race direction sekali lagi menjadi sorotan akhir pekan ini karena menilai beberapa insiden di trek.


Setelah bertabrakan dengan Fabio Quartararo pada sprint race MotoGP Portugal 2023 di hari Sabtu, 25 Maret 2023, Joan Mir diberikan penalti lap panjang atau long lap penalty untuk main race.


Namun, Espargaro merasa fakta bahwa Alex Marquez tidak dihukum karena melakukan kontak dengan rekan setimnya di Aprilia, Maverick Vinales, dalam sprint race dan Aleix menyoroti ketidakkonsistenan dalam proses pengawasan race direction.


“Ada satu hal yang saya tidak mengerti: Kami memiliki satu juta kamera di motor,” ular Aleix Espargaro.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Siap Bangun

Tags

Terkini

X