Dua Final Bulu Tangkis SEA GAMES 2025, Lawan Malaysia dan Thailand, Satu Target: Emas!

KONTEKS.CO.ID - Kontingen Indonesia kembali berada di momen krusial pada SEA Games 2025.

Dari cabang bulu tangkis, Merah Putih membuka dua peluang sekaligus untuk mempersembahkan medali emas lewat nomor beregu putra dan beregu putri.

Final beregu bulu tangkis SEA Games 2025 dijadwalkan berlangsung pada Rabu, 10 Desember 2025 di Thammasat University Rangsit Gymnasium, Pathum Thani, Thailand.

Baca Juga: G-Dragon Resmi Jadi Mata Kuliah di USC AS, K-pop Naik Level, Catat Sejarah Baru

Tim putra dan putri Indonesia dipastikan tampil dalam partai puncak yang sarat gengsi.

Laga final beregu putri antara Indonesia melawan Thailand akan lebih dulu digelar pukul 10.00 WIB. Duel ini kembali mempertemukan dua rival klasik Asia Tenggara yang sudah empat edisi beruntun bertemu di partai final.

Sayangnya, catatan pertemuan tersebut belum berpihak pada Srikandi Merah Putih. Indonesia tercatat selalu kalah dari Thailand di final SEA Games 2019, 2021, dan 2023. Kondisi ini membuat laga kali ini terasa seperti misi balas dendam.

Baca Juga: Pontjo Sutowo Menang di PTUN: Polemik Hotel Sultan Berbalik Arah

Tunggal Putri Bulu Tangkis Indonesia Jadi Kunci, Mental Pemain Diuji di Sea Games 2025

Meski Thailand masih difavoritkan, kekuatan mereka tak sekuat edisi sebelumnya, terutama di sektor ganda.

Namun, sektor tunggal menjadi senjata utama tuan rumah dengan hadirnya empat pemain top dunia yaitu Pornpawee Chochuwong, Ratchanok Intanon, Supanida Katethong, dan Busanan Ongbamrungphan.

Indonesia berharap bisa mencuri poin dari sektor tunggal lewat kombinasi pemain senior dan muda.

Putri Kusuma Wardani dan Gregoria Mariska Tunjung yang sama-sama berada di jajaran 10 besar dunia diharapkan mampu tampil lebih lepas di final.

Baca Juga: Kronologi Pejabat SKK Migas Tewas Usai Tabrak Bus TransJakarta: Pagi yang Berubah Jadi Duka

“Putri mainnya sudah lebih lepas dibanding laga pertama. Saya harap di final dia bisa konsisten dan menikmati permainan,” ujar pelatih tunggal putri Imam Tohari.