"Terus Pak Airlangga Hartarto, terus siapa Moeis-Moeis itu Sandra Dewi yang menjadi mengulik kemarahan masyarakat, wah banyak banget korupsinya Rp300 triliun (vonis), cuma 6 tahun. Aduh please deh, banyak ya aku nggak urusin kasus korupsi," katanya lagi.
Dalam keterangan tersebut, Connie juga menyindir bahwa penetapan tersangka terhadap Hasto merupakan bentuk kerja keras dari KPK. Karena itu, Connie meminta KPK berani mengungkap kasus korupsi yang lain.
"Jadi memang betul-betul menggenjot, mau malam Natal, Tahun Baru, malam Idulfitri, cuma kita tunggu nih, mungkin tahun baru ini kemudian kakak-beradik itu juga masuk ke KPK, kemudian juga kakak adik itu ke KPK, mungkin Pak Airlangga atau yang lainnya," kata Connie lagi.
Baca Juga: 32 Kode Redeem FF Gratis Hari Ini untuk Survivors Free Fire Sebelum Salat Jumat
Connie juga mengungkap kalau dirinya telah dititipi dokumen penting milik Sekjen PDI Perjungan Hasto Kristiyanto. Menurutnya, dokumen itu bisa saja menjadi bom waktu.
Dokumen itu dititipi Hasto untuk mengantisipasi tindakan penyitaan penyidik KPK seperti yang dialami oleh stafnya, Kusnadi.
"Terakhir tentang Mas Hasto, nggak tahu ya, belajar pengalaman dari Pak Kusnadi, yang tiba-tiba direbut apa HP atau buku catatan PDIP atau apa pun, saya cuma kasih tahu saja, sebagai sahabatnya pada saat saya pulang ke Jakarta banyak dokumen penting sudah saya amankan," kata Connie.
Baca Juga: China Terbangkan Jet Tempur Siluman Baru Tanpa Ekor, Diyakini Generasi ke-6
Dokumen penting itu menurut Connie telah diamankan di Rusia, bahkan dokumen yang nanti bisa saja menjadi bom waktu itu telah dicatatkan kepada notaris di Rusia.