Jonan berjanji ketika itu, selama dirinya menjabat sebagai Dirut KAI, ia tidak pernah bersedia untuk mengoperasikan proyek kereta cepat.
Baca Juga: DJ Panda Penuhi Panggilan Polisi Terkait Dugaan Pengancaman Erika Carlina
“Kalau saya tidak sepakat soal kereta cepat. Selama saya di sini, saya tidak bersedia mengoperasikan,” ujarnya menegaskan.
Terbukti sekarang kereta cepat yang diresmikan Presiden Jokowi pada periode kedua pemerintahannya, meninggalkan utang segunung dan konsorsium berat untuk membayar ke China sebagai pemodal.***