nasional

Hacker 'Bjorka' Raup Puluhan Juta dalam Sekali Transaksi Jual Data di Dark Web

Kamis, 2 Oktober 2025 | 22:46 WIB
Polisi siber Polda Metro Jaya menangkap pria yang diduga sebagai 'Bjorka'. (Tangkapan layar X.com)
KONTEKS.CO.ID – WFT (22 tahun) atau masyhur dengan nama hacker Bjorka meraup puluhan juta hasil dari sekali transaksi penjualan data di dark web.
 
"Pengakuannya, setiap dia menjual data itu kurang lebih nilainya puluhan juta," kata Wadirresiber Polda Metro Jaya, AKBP Fian Yunus, dalam konferensi pers di Jakarta, Kamis, 2 Oktober 2025.
 
Ia menyampaikan, harga tersebut juga tergantung pihak pembeli dan data yang hendak dijual.
 
Baca Juga: Polda Metro Jaya: Hacker 'Bjorka' Tak Lulus Sekolah
 
"Jadi tergantung orang-orang yang membeli data yang dia jual melalui dark forum," katanya.
 
Sedangkan ketika ditanya jumlah uang yang didapat hacker Bjorka dari jual beli data di dark web sejak 2020 sampai dengan sekarang, Fian belum bisa memastikan.
 
"Berapa uang yang didapatkan, ini juga kita belum bisa mendapatkan fakta secara jelas," katanya.
 
Baca Juga: Pelarian Berakhir, ‘Bjorka’ Dibekuk Polisi Siber Polda Metro Jaya di Pedalaman Minahasa: Modal Beli Data dari Dark Web
 
Begitupun mengenai jumlah korban dari hacker Bjorka. "Kita belum mengidentifikasi korban-korban lain. Jadi memang sehari-hari melalui dark forum ini, dia [hasil penyidikan] sementara, jual-beli data pribadi," ucapnya.
 
Fian menyampaikan, untuk jumlah uang dan korban dari hacker Bjorka, penyidik masih melakukan pendalaman. 
 
"Seperti yang tadi dijelaskan bahwa ini peristiwa yang sudah lama, Pak, terjadi. Jadi butuh waktu kita untuk melakukan penyelidikan," katanya.
 
Baca Juga: Polda Metro Jaya Ungkap Tujuan Hacker 'Bjorka' Unggah Data Nasabah Bank
 
Berdasarkan hasil investigasi sementara yang dilakukan penyidik, WFT alias hacker Bjorka melakukan perbuatan pidananya sendirian.
 
"Dia melakukan perbuatan pidana ini sendiri. Jadi bukan bersama dengan rekannya. Dia melakukan segala sesuatunya sendiri," tandasnya.
 
Baca Juga: Polisi Bongkar Identitas 'Bjorka', Hacker Peretas 4,9 Juta Data Nasabah Bank Itu Terciduk di Minahasa
 
Adapun motif tersangka hacker Bjorka melakukan perbuatan yang disangkakan penyidik, yakni untuk mencari uang.
 
"Jadi motifnya untuk mencari uang. Segala sesuatu yang dikerjakan, sementara yang kita temukan adalah untuk mencari uang," katanya.***

Tags

Terkini