KONTEKS.CO.ID – Menteri Sosial Saifullah Yusuf memperkenalkan seragam resmi almamater Sekolah Rakyat dalam kegiatan pembekalan kepala sekolah dan guru di Jakarta, Selasa 19 Agustus 2025.
Dalam kesempatan itu, ia bersama Wamensos Agus Jabo dan sejumlah pejabat Kemensos langsung mencoba seragam yang akan digunakan siswa.
Almamater tersebut didominasi warna merah marun dengan pin berlogo Sekolah Rakyat di sisi dada kiri, sementara dada kanan tertera nama pemiliknya.
Baca Juga: Ikuti Upacara HUT ke-80 RI di Istana, Pelajar Sekolah Rakyat Bangga Jadi Bagian dari Sejarah
Pada bahu kanan dan kiri terdapat tanda kepangkatan, sedangkan kelengkapannya berupa baret merah berlogo Sekolah Rakyat.
Siswa juga akan mengenakan kemeja putih dengan dasi merah marun, dipadu celana putih yang diberi dua garis merah panjang.
“Seragam ini memang didesain khusus untuk siswa. Kalau untuk guru dan kepala sekolah masih akan disesuaikan,” ujar Saifullah.
Baca Juga: Putus Rantai Kemiskinan Melalui Sektor Pendidikan, Prabowo Mau Bangun Sekolah Rakyat
Ia menambahkan, pilihan warna merah marun lahir dari diskusi tim kecil di Kemensos.
“Tujuannya sederhana, kami ingin anak-anak terlihat gagah, lebih percaya diri dengan seragam ini,” katanya di hadapan puluhan kepala sekolah rakyat saat pembekalan di Pusdiklatbangprof Margaguna, Jakarta Selatan.
Mensos menekankan pentingnya keserasian antara penampilan siswa dan para guru.
Baca Juga: Pemerintah Siapkan 15.000 Laptop untuk Siswa Sekolah Rakyat, Segera Hadir di Kelas!
Menurutnya, hal itu merupakan arahan Presiden agar ekosistem belajar di Sekolah Rakyat tampil lebih solid.
Seragam almamater ini sebenarnya sudah diperkenalkan ke publik pada upacara 17 Agustus 2025 di Istana Negara.