nasional

13 Kampus Indonesia Disorot, 5 Kena Red Flag, Ada yang High Risk, Wamendikti: Jangan Gegabah

Selasa, 29 Juli 2025 | 20:28 WIB
13 Kampus Indonesia masuk daftar merah integritas ilmiah. (freepik)

 

KONTEKS.CO.ID - Wakil Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Wamendikti Saintek) Fauzan akhirnya angkat bicara soal 13 kampus Indonesia yang masuk daftar merah integritas ilmiah menurut Research Integrity Risk Index.

Tapi, ia minta semua pihak nggak gegabah dalam menanggapi isu ini.

"Tentu itu harus dilihat secara komprehensif. Jadi tidak bisa gegabah juga," kata Fauzan di Universitas Indonesia, Depok yang dilansir Selasa, 29 Juli 2025.

Baca Juga: Netflix Umumkan Wednesday Season 2 Tayang Agustus 2025, Ini Sinopsis dan Fakta Menariknya!

Menurutnya, perlu proses dan evaluasi mendalam sebelum mengambil sikap. Saat ini, kementerian pun belum bisa bicara banyak soal langkah pembinaan yang akan diambil.

Fauzan: Tunggu Dulu, Jangan Terburu-Buru!

Fauzan menegaskan bahwa semua pihak sebaiknya sabar menanti langkah lanjut dari Kemendikti Saintek. "Ditunggu saja. Jangan terburu-buru," ujarnya singkat.

Isu ini mencuat setelah riset global bertajuk Research Integrity Risk Index oleh Prof. Lokman Meho dari Universitas Amerika di Beirut dirilis awal Juli. Indeks ini menilai 1.500 universitas di seluruh dunia soal risiko integritas riset ilmiah mereka.

Baca Juga: Tanah Bisa Diambil Negara Kalau Nganggur 2 Tahun, Nusron Wahid: Itu Objek Terlantar

13 Kampus Indonesia Masuk Daftar, 5 Kena Red Flag

Sayangnya, ada 13 universitas dari Indonesia yang masuk ke dalam daftar, dengan kategori mulai dari Red Flag (tingkat buruk) hingga Watch List. Berikut beberapa yang paling disorot:

  1. Binus University – Peringkat 11 (Red Flag)
  2. Universitas Airlangga – Peringkat 40 (Red Flag)
  3. Universitas Sumatera Utara – Peringkat 49 (Red Flag)
  4. Universitas Hasanuddin – Peringkat 69 (Red Flag)
  5. Universitas Sebelas Maret – Peringkat 86 (Red Flag)
  6. Universitas Diponegoro – Peringkat 152 (High Risk)
  7. Universitas Brawijaya – Peringkat 155 (High Risk)

Universitas ternama seperti UI, ITB, IPB, dan UGM juga masuk dalam kategori Watch List. Meski bukan kategori berat, tetap jadi alarm buat dunia pendidikan kita.

Baca Juga: MRT Bekasi–Tomang Mulai Dibangun 2026, Bakal Tembus Sampai Kembangan! Ini detailnya

Kementerian Diminta Cepat Ambil Tindakan Nyata

Meski Wamendikti minta semua pihak sabar, banyak yang berharap kementerian segera mengambil tindakan nyata untuk memastikan riset-riset yang dihasilkan kampus-kampus ini benar-benar bisa dipercaya.

Ke depan, publik tentu akan menunggu apa langkah korektif yang dilakukan, apalagi integritas ilmiah jadi dasar penting reputasi akademik dan kepercayaan global. Yuk, kita kawal bareng-bareng!***

Tags

Terkini