KONTEKS.CO.ID - Program Bantuan Subsidi Upah (BSU) mulai digulirkan sejak bulan lalu dan terus berjalan hingga saat ini.
Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati melaporkan, hingga 1 Juli 2025, sebanyak 11,4 juta pekerja telah menerima bantuan tersebut.
Melalui unggahan di akun Instagram resminya @smindrawati, Sri Mulyani menyebutkan realisasi anggaran untuk BSU mencapai Rp6,88 triliun.
"Periode 23 Juni sampai 1 Juli 2025, sebanyak 11,4 juta pekerja sudah menerima manfaat BSU," tulisnya dalam keterangan yang dibagikan, Kamis 17 Juli 2025.
Baca Juga: Begini Cara Login Aplikasi Pospay dan Dapatkan QR Code Pencairan BSU 2025
BSU diberikan kepada setiap penerima sebesar Rp300 ribu per bulan selama dua bulan, yang langsung dibayarkan sekaligus.
Dengan demikian, setiap pekerja menerima total Rp600 ribu dalam satu kali pencairan.
Program ini merupakan bagian dari lima paket stimulus ekonomi yang dicanangkan pemerintah pada kuartal II 2025, dengan target penerima 17,3 juta pekerja.
Sasaran utamanya adalah para pekerja dengan penghasilan di bawah Rp3,5 juta per bulan.
Baca Juga: Heboh Dugaan BSU 2025 Dipakai Buat Judol, Menaker Layangkan Ancaman!
Sri Mulyani menegaskan, bantuan tersebut adalah wujud kehadiran negara dalam menghadapi tantangan ekonomi yang sedang terjadi.
"Ini bukan hanya soal menjaga daya beli, tapi juga memelihara semangat para pekerja agar tetap produktif. Mereka adalah pahlawan di balik pertumbuhan ekonomi kita," ujar Sri Mulyani.***