KONTEKS.CO.ID - Retret Kepala Daerah gelombang dua yang digelar di kampus Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN), Jatinangor, Jawa Barat, diikuti 86 peserta dari berbagai tingkatan jabatan kepala daerah.
Namun, tercatat sembilan orang tidak hadir dalam kegiatan tersebut.
Berdasarkan data terakhir pada 22 Juni 2025, peserta yang hadir terdiri atas dua gubernur, tiga wakil gubernur, 38 bupati, 37 wakil bupati, tiga wali kota, dan tiga wakil wali kota.
Sementara, sembilan kepala atau wakil kepala daerah absen dengan alasan yang telah dikonfirmasi panitia penyelenggara.
Baca Juga: Retret Kepala Daerah Gelombang II: Peserta Kenakan Penanda Medis Khusus, Pita Merah dan Kuning
Dari jumlah tersebut, enam orang tidak bisa hadir karena sedang sakit, sementara satu orang lainnya izin karena alasan kedukaan.
Dua orang lainnya belum menyampaikan keterangan resmi hingga berita ini ditulis.
Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian sebelumnya menekankan pentingnya kehadiran para kepala daerah dalam retret ini.
Satu di antaranya adalah bentuk konsolidasi nasional dan peningkatan kapasitas kepemimpinan daerah.
Baca Juga: 86 Kepala Daerah Ikuti Retret Gelombang II, Presiden Prabowo Belum Dipastikan Hadir
Ia menyebut agenda tersebut sebagai upaya memperkuat semangat persatuan di tengah tantangan nasional yang semakin kompleks.
Retret gelombang kedua ini dijadwalkan berlangsung hingga Kamis 26 Juni 2025.
Sejumlah materi yang difokuskan pada isu tata kelola pemerintahan, pelayanan publik, dan penguatan nilai kebangsaan.***